KeuanganNegara.id– Nilai tukar rupiah menguat di posisi Rp14.180 per dolar ASpada perdagangan pasar spot Senin (2/9) pagi. Rupiah tercatat menguat 15 poin dibandingkan akhir pekan lalu, yakni Rp14.195 per dolar AS.
Sementara itu, kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) menempatkan rupiah di posisi Rp14.166 per dolar AS pada akhir pekan lalu.
Pagi hari ini, pergerakan mata uang utama Asia bervariasi terhadap dolar AS. Yen Jepang turun 46 poin, dolar Singapura turun 16 poin, dam baht Thailand turun 16 poin.
Sementara itu, mata uang lainnya tercatat perkasa. Seperti, peso Filipina menguat 16 poin, dan yuan china menguat tipis 5 poin.
Mata uang negara maju, seperti euro dan poundsterling masing-masing melorot 81 poin dan 46 poin.
Direktur Utama PT Garuda Berjangka Ibrahim mengatakan rupiah kembali menguat dengan range di kisaran Rp14.165-Rp14.233 per dolar AS.
Menurut dia, penguatan rupiah terhadap dolar AS dikarenakan harapan perundingan dagang AS dan China. “Ada pembicaraan yang terjadwal,” katanya. (cnn)
Discussion about this post