KeuanganNegara.id– Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menerima 6 penghargaan Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) 2019 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB). Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Mardiasmo ikut menghadiri acara penghargaan tersebut di Semarang, Jawa Tengah.
Enam penghargaan tersebut terdiri dari 4 penghargaan Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2019 dari KemenPANRB, 1 penghargaan Inovasi Pelayanan Publik Indonesia dalam United Nations Public Service Awards (UNPSA) 2019, dan 1 penghargaan Pembimbing Proposal UNPSA 2019.
Adapun 4 penghargaan Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2019 dari KemenPANRB adalah (1) e-Filling: Semudah Menjentikkan Jari Kelingking-Direktorat Jenderal Pajak (DJP); (2) Mobile Tax Unit (MTU)-DJP; (3) Aplikasi SIMSERBA: Bendahara Pintar, Pembangunan Lancar-Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb); (3) IdS – Internship dan Secondment bagi Pemerintah Daerah (Pemda)-Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan (DJPK).
Sedangkan penghargaan UNPSA 2019 yang diadakan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada akhir Juni 2019 di Baku Azerbaijan, berhasil diraih oleh Direktorat Jenderal Perbendaharaan lewat inovasi Online Monitoring Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara (OM SPAN). OM SPAN ini diharapkan dapat meningkatkan pelayanan publik untuk mewujudkan agenda Sustainable Development Goals (SDGs) tahun 2030 melalui Gerakan Indonesia Melayani.
Sementara itu, penghargaan atas komitmen dan kerja keras pembimbing proposal UNPSA 2019 dianugerahkan kepada Irwanda Wisnu Wardhana selaku Peneliti Muda pada Badan Kebijakan Fiskal.
Kompetisi ini bertujuan sebagai sarana percepatan peningkatan kualitas pelayanan publik. Beragam inovasi pelayanan publik tidak lagi sekadar menjembatani kehadiran program pemerintah tetapi juga mengakomodir kebutuhan masyarakat.
“Semua penghargaan inovasi yang kita terima malam ini adalah penghargaan untuk seluruh pegawai Kementerian Keuangan dimanapun berada,” ungkap Wamenkeu.
Wamenkeu Merdiasmo berharap setiap unit pelayanan di Kementerian Keuangan melahirkan terobosan. Terobosan yang lahir dari KIPP 2019 diharapkan tidak hanya fokus pada penerapan sistem informasi, tetapi banyak juga bergerak dalam pemberdayaan masyarakat, mengakomodir kearifan lokal, serta kolaborasi dengan kaum muda atau milenial. Ia juga berharap agar inovasi tersebut dikembangkan menjadi skala nasional atau scaling up dengan “glokalisasi”, yakni program daerah menjadi program nasional. Kementerian Keuangan akan melembagakan inovasi-inovasi terbaik agar terus berkelanjutan (sustainable).
Sebagai informasi, penghargaan inovasi ini dipilih dari 3.156 proposal inovasi yang diajukan secara online melalui Sistem Informasi Inovasi Pelayanan Publik (Sinovik).(kemenkeu)
Discussion about this post