Keuangan Negara
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login
  • Register
No Result
View All Result
Keuangan Negara
No Result
View All Result
Home BUMN & BUMD

Pertamina Mulai Data Kerugian Kebakaran Pipa BBM di Cimahi

Keuangan Negara IndonesiabyKeuangan Negara Indonesia
2019-10-24
inBUMN & BUMD
Reading Time: 2 mins read
AA
0
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

KeuanganNegara.id– PT Pertamina masih mendata kerusakan yang terjadi usai terbakarnya pipa Bahan Bakar Minyak (BBM) di Kampung Mancong, Kelurahan Melong, Kecamatan Cimahi Selatan, pada Selasa (22/10) lalu. Perseroan juga masih menghitung kerugian materi yang ditimbulkan oleh kebakaran tersebut.

“Sampai saat ini belum ada (data kerugian) karena kami masih fokus pada penanganan. Begitu ini selesai, kami akan menghitung kembali baik secara operasional maupun aset-aset yang ada,” kata Unit Manager Communication & CSR PT Pertamina MOR III, Dewi Sri Utami ditemui di lokasi kebakaran.

Tak hanya itu, Dewi dan jajarannya juga belum bebas mengecek lokasi karena area kebakaran masih dipasangi garis polisi. Pihaknya terus berkoordinasi dengan berbagai pihak termasuk aparat kepolisian, supaya bisa segera mengidentifikasi kerusakan yang ditimbulkan kerbakaran tersebut.

“Kami belum bisa menghitung karena kan baru bisa masuk setelah ada polisi. Sejak pagi yang kami kerjakan yaitu inventarisasi aset di luar barang bukti,” ucapnya.

Kebakaran pipa minyak Pertamina terjadi di pinggir jalan Tol Purbaleunyi KM 130 beberapa waktu lalu. Kebakaran diduga dipicu pipa bor yang digunakan oleh operator proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung.

Akibat kejadian tersebut, Dewi menerangkan pihaknya langsung menutup saluran BBM. Penutupan dilakukan supaya kebakaran tidak membesar.

Terkait penanganan usai kebakaran, Pertamina melakukan sejumlah langkah mitigasi. Hal itu dilakukan karena kondisi titik lokasi kebakaran masih belum aman.

“Kemarin kan sudah pemadaman dan pendinginan, kita mitigasi risikonya dengan cara membatasi BBM yang kemungkinan berada di sekitar area itu. Seperti ada parit itu langsung kasih tanggul, oil boom dan yang bisa menetralisir air,” kata Dewi.

Setelah itu, lanjutnya, pihaknya juga akan mengambil sisa-sisa bahan bakar yang ada di sekitar lokasi dan menggunakan vacuum truck. “Kami usahakan maksimal, sampai malam pun bisa kita kerjakan. Ini tim kami turunkan hampir 100 orang. Semua tim diturunkan baik dari sekuriti, HSSE dan ada 8 truk tangki yang sudah stand by,” katanya.
Terkait dampak pada sawah warga dan kerugian materi, Dewi mengaku pihaknya siap membantu. Namun untuk sawah tersebut perlu koordinasi dengan pihak PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) yang sedang melaksanakan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung di lokasi tersebut.

“Lihat aturan dulu karena mau tidak mau kita harus koordinasi dengan pihak KCIC-nya. Karena beberapa wilayah di sini ada yang sudah dibebaskan lahannya,” ujarnya.

Dewi juga menerangkan bahwa Pertamina turut menjadi korban dalam kebakaran ini.

“Sebenarnya kami sama dengan pihak warga juga. Nah, tentunya nanti apa yang harus kami lakukan karena ini masalah kemanusiaan, kami tetap akan berkoordinasi dengan semua pihak termasuk pak lurahnya dan juga dengan pihak kontraktornya untuk bersama-sama menangani langkah tercepatnya,” katanya.

Terkait kegiatan konstruksi di kawasan tersebut, perseroan juga menyatakan telah meminta kontraktor proyek PT KCIC berkoordinasi. Hal itu dilakukan agar kontraktor memerhatikan mana zona yang aman untuk mengerjakan proyek.

“Yang jelas koordinasi memang sudah kita lakukan antara pihak kontraktor maupun dari KCIC. Namun untuk kegiatan kemarin tidak ada izin yang disampaikan kepada kami. Pada saat koordinasi ini sudah disampaikan soal ada apa di titik itu, jarak maksimal untuk melakukan pekerjaan itu juga sudah ada. Karena setiap kegiatan yang berkenaan dengan pipa kita ketika Pertamina ada di situ, kita sudah mengantisipasi sejak awal agar hal-hal yang tidak diinginkan terjadi,” ujarnya.

Dewi juga menambahkan, pada saat kejadian berlangsung sedang tidak ada kegiatan yang dilakukan Pertamina di titik lokasi. (cnn)

KeuanganNegara.id– PT Pertamina masih mendata kerusakan yang terjadi usai terbakarnya pipa Bahan Bakar Minyak (BBM) di Kampung Mancong, Kelurahan Melong, Kecamatan Cimahi Selatan, pada Selasa (22/10) lalu. Perseroan juga masih menghitung kerugian materi yang ditimbulkan oleh kebakaran tersebut.

“Sampai saat ini belum ada (data kerugian) karena kami masih fokus pada penanganan. Begitu ini selesai, kami akan menghitung kembali baik secara operasional maupun aset-aset yang ada,” kata Unit Manager Communication & CSR PT Pertamina MOR III, Dewi Sri Utami ditemui di lokasi kebakaran.

Tak hanya itu, Dewi dan jajarannya juga belum bebas mengecek lokasi karena area kebakaran masih dipasangi garis polisi. Pihaknya terus berkoordinasi dengan berbagai pihak termasuk aparat kepolisian, supaya bisa segera mengidentifikasi kerusakan yang ditimbulkan kerbakaran tersebut.

“Kami belum bisa menghitung karena kan baru bisa masuk setelah ada polisi. Sejak pagi yang kami kerjakan yaitu inventarisasi aset di luar barang bukti,” ucapnya.

Kebakaran pipa minyak Pertamina terjadi di pinggir jalan Tol Purbaleunyi KM 130 beberapa waktu lalu. Kebakaran diduga dipicu pipa bor yang digunakan oleh operator proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung.

Akibat kejadian tersebut, Dewi menerangkan pihaknya langsung menutup saluran BBM. Penutupan dilakukan supaya kebakaran tidak membesar.

Terkait penanganan usai kebakaran, Pertamina melakukan sejumlah langkah mitigasi. Hal itu dilakukan karena kondisi titik lokasi kebakaran masih belum aman.

“Kemarin kan sudah pemadaman dan pendinginan, kita mitigasi risikonya dengan cara membatasi BBM yang kemungkinan berada di sekitar area itu. Seperti ada parit itu langsung kasih tanggul, oil boom dan yang bisa menetralisir air,” kata Dewi.

Setelah itu, lanjutnya, pihaknya juga akan mengambil sisa-sisa bahan bakar yang ada di sekitar lokasi dan menggunakan vacuum truck. “Kami usahakan maksimal, sampai malam pun bisa kita kerjakan. Ini tim kami turunkan hampir 100 orang. Semua tim diturunkan baik dari sekuriti, HSSE dan ada 8 truk tangki yang sudah stand by,” katanya.
Terkait dampak pada sawah warga dan kerugian materi, Dewi mengaku pihaknya siap membantu. Namun untuk sawah tersebut perlu koordinasi dengan pihak PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) yang sedang melaksanakan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung di lokasi tersebut.

“Lihat aturan dulu karena mau tidak mau kita harus koordinasi dengan pihak KCIC-nya. Karena beberapa wilayah di sini ada yang sudah dibebaskan lahannya,” ujarnya.

Dewi juga menerangkan bahwa Pertamina turut menjadi korban dalam kebakaran ini.

“Sebenarnya kami sama dengan pihak warga juga. Nah, tentunya nanti apa yang harus kami lakukan karena ini masalah kemanusiaan, kami tetap akan berkoordinasi dengan semua pihak termasuk pak lurahnya dan juga dengan pihak kontraktornya untuk bersama-sama menangani langkah tercepatnya,” katanya.

Terkait kegiatan konstruksi di kawasan tersebut, perseroan juga menyatakan telah meminta kontraktor proyek PT KCIC berkoordinasi. Hal itu dilakukan agar kontraktor memerhatikan mana zona yang aman untuk mengerjakan proyek.

“Yang jelas koordinasi memang sudah kita lakukan antara pihak kontraktor maupun dari KCIC. Namun untuk kegiatan kemarin tidak ada izin yang disampaikan kepada kami. Pada saat koordinasi ini sudah disampaikan soal ada apa di titik itu, jarak maksimal untuk melakukan pekerjaan itu juga sudah ada. Karena setiap kegiatan yang berkenaan dengan pipa kita ketika Pertamina ada di situ, kita sudah mengantisipasi sejak awal agar hal-hal yang tidak diinginkan terjadi,” ujarnya.

Dewi juga menambahkan, pada saat kejadian berlangsung sedang tidak ada kegiatan yang dilakukan Pertamina di titik lokasi. (cnn)

Previous Post

Taspen Mulai Bayarkan Uang Pensiun Mantan Menteri

Next Post

Presiden Umumkan Nama-Nama Menteri Kabinet Indonesia Maju Periode 2019-2024

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara provides the latest economic, business, e-commerce, start-up, stock market, financial and all entrepeneur news from around Indonesia.

Next Post

Presiden Umumkan Nama-Nama Menteri Kabinet Indonesia Maju Periode 2019-2024

Discussion about this post

Stay Connected

  • Trending
  • Comments
  • Latest

Gaji Terusan

2018-04-26

Siklus Anggaran

2018-04-26

Laporan Operasional

2018-04-26

Menu-menu pada Aplikasi OM-SPAN

2018-04-26

Kenapa Anda Baru Ribut Soal Utang Indonesia Sekarang? 42 Tahun Anda Kemana?

0

Jokowi Targetkan Kemudahan Berbisnis 40 Besar Dunia Tahun 2019

0

Presiden Jokowi: APBN-P 2017, Prioritaskan Program Yang Berdampak Langsung Bagi Masyarakat

0

Menkeu: Capai Target Sekaligus Jaga Iklim Bisnis

0

Kemenkeu Sebut Program Tapera Bisa Diikuti Peserta yang Punya Rumah

2021-06-30

Ramalan BI soal Tapering Off The Fed dan Siasat Mengantisipasinya

2021-06-30

OJK Pastikan Pinjol Legal Tidak Bisa Akses Kontak dan Galeri HP Debitur

2021-06-30

SKK Migas: Tujuh Proyek Hulu Migas Senilai Rp 21,12 Triliun Rampung

2021-06-30

Recent News

Kemenkeu Sebut Program Tapera Bisa Diikuti Peserta yang Punya Rumah

2021-06-30

Ramalan BI soal Tapering Off The Fed dan Siasat Mengantisipasinya

2021-06-30

OJK Pastikan Pinjol Legal Tidak Bisa Akses Kontak dan Galeri HP Debitur

2021-06-30

SKK Migas: Tujuh Proyek Hulu Migas Senilai Rp 21,12 Triliun Rampung

2021-06-30

Tentang Keuangan Negara

Keuangan Negara menyajikan berita terbaru keuangan negara, ekonomi, bisnis, e-commerce, start-up, finansial, dan entrepreneur yang bersumber dari berbagai situs dan narasumber resmi

Follow Us

Menjadi Penulis

Keuangan Negara membuka kesempatan kepada siapapun dengan latar belakang apapun untuk bergabung menjadi kontributor.

Bagi yang ingin bergabung menulis, kirimkan contoh artikelnya ke email [email protected]

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi halaman berikut ini.

Telusuri Berdasarkan Kategori

  • Artikel
  • Bisnis
  • BUMN & BUMD
  • Daerah
  • Daftar
  • Dasar Pengetahuan
  • E-commerce
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Hot News
  • Hukum
  • Internasional
  • Investasi
  • Nasional
  • Pemeriksaan
  • Pengadilan
  • Tanya & Jawab
  • Tentang Kami
  • Menjadi Penulis
  • Pedoman Media Siber
  • Hubungi Kami
  • Advertising

© 2017 Keuangan Negara

No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login
  • Sign Up

© 2017 Keuangan Negara

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Sign Up with Facebook
Sign Up with Google
OR

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In