Keuangan Negara
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login
  • Register
No Result
View All Result
Keuangan Negara
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Akhir 2019, BI Catat Ekspansi Industri Manufaktur Melambat

Keuangan Negara IndonesiabyKeuangan Negara Indonesia
2020-01-13
inEkonomi, Nasional
Reading Time: 1 min read
AA
0
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

KeuanganNegara.id- Bank Indonesia (BI) mencatat ekspansi kinerja industri pengolahan pada kuartal IV 2019 melambat dibandingkan kuartal sebelumnya. Hal itu terindikasi dariPrompt Manufacturing Index(PMI) BI yang turun dari 52,04 persen menjadi 51,05 persen.

Sebelumnya, skor PMI BI di atas 50 persen menggambarkan komponen terkait mengalami ekspansi. Sementara, PMI BI di bawah 50 persen menandakan kontraksi dan 50 artinya tetap.

“Ekspansi kinerja industri pengolahan terjadi pada sebagian besar subsektor, dengan ekspansi tertinggi pada industri semen dan barang galian nonlogam yang didorong oleh ekspansi volume produksi dan pesanan barang input,” ujar Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi BI Onny Widjanarko.

Tercatat, PMI BI industri semen naik dari 53,19 persen menjadi 57,43 persen. Kemudian, PMI BI barang kayu dan hasil hutan nilainya naik dari 48,51 persen menjadi 50,36 persen.
Dalam laporan BI, ekspansi industri yang terjadi pada tiga bulan terakhir ditopang oleh komponen volume produksi sebesar 53,42 persen, volume pesanan 53,27 persen, dan volume persediaan barang jadi 52,56 persen. Namun, ekspansi ketiganya lebih rendah seiring menurunya permintaan.

Sementara itu, dua komponen mengalami kontraksi yaitu kecepatan penerimaan barang input (49,71 persen) dan penggunaan tenaga kerja (47,23 persen).

Lebih lanjut, BI memperkirakan ekspansi industri pengolahan bakal lebih tinggi pada kuartal I 2020. Indikasinya terlihat dari proyeksi PMI BI yang naik menjadi 52,73 persen.

Kegiatan usaha yang diprediksi bakal ekspansi diprediksi terjadi pada sebagian besar subsektor. Adapun ekspansi tertinggi terjadi pada industri semen dan barang galian non logam (56,85 persen). Kemudian, industri barang kayu dan hasil hutan lainnya (53,79 persen), serta industri makanan, minuman dan tembakau (53,03 persen).(cnn)

Previous Post

IHSG Ditutup Hijau di Level 6.296 pada Awal Pekan

Next Post

Pedagang Pasar Taksir Bisnis Rugi Rp1 T Akibat Banjir Jakarta

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara provides the latest economic, business, e-commerce, start-up, stock market, financial and all entrepeneur news from around Indonesia.

Next Post

Pedagang Pasar Taksir Bisnis Rugi Rp1 T Akibat Banjir Jakarta

Discussion about this post

Stay Connected

  • Trending
  • Comments
  • Latest

Gaji Terusan

2018-04-26

Siklus Anggaran

2018-04-26

Laporan Operasional

2018-04-26

Menu-menu pada Aplikasi OM-SPAN

2018-04-26

Kenapa Anda Baru Ribut Soal Utang Indonesia Sekarang? 42 Tahun Anda Kemana?

0

Jokowi Targetkan Kemudahan Berbisnis 40 Besar Dunia Tahun 2019

0

Presiden Jokowi: APBN-P 2017, Prioritaskan Program Yang Berdampak Langsung Bagi Masyarakat

0

Menkeu: Capai Target Sekaligus Jaga Iklim Bisnis

0

Kemenkeu Sebut Program Tapera Bisa Diikuti Peserta yang Punya Rumah

2021-06-30

Ramalan BI soal Tapering Off The Fed dan Siasat Mengantisipasinya

2021-06-30

OJK Pastikan Pinjol Legal Tidak Bisa Akses Kontak dan Galeri HP Debitur

2021-06-30

SKK Migas: Tujuh Proyek Hulu Migas Senilai Rp 21,12 Triliun Rampung

2021-06-30

Recent News

Kemenkeu Sebut Program Tapera Bisa Diikuti Peserta yang Punya Rumah

2021-06-30

Ramalan BI soal Tapering Off The Fed dan Siasat Mengantisipasinya

2021-06-30

OJK Pastikan Pinjol Legal Tidak Bisa Akses Kontak dan Galeri HP Debitur

2021-06-30

SKK Migas: Tujuh Proyek Hulu Migas Senilai Rp 21,12 Triliun Rampung

2021-06-30

Tentang Keuangan Negara

Keuangan Negara menyajikan berita terbaru keuangan negara, ekonomi, bisnis, e-commerce, start-up, finansial, dan entrepreneur yang bersumber dari berbagai situs dan narasumber resmi

Follow Us

Menjadi Penulis

Keuangan Negara membuka kesempatan kepada siapapun dengan latar belakang apapun untuk bergabung menjadi kontributor.

Bagi yang ingin bergabung menulis, kirimkan contoh artikelnya ke email [email protected]

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi halaman berikut ini.

Telusuri Berdasarkan Kategori

  • Artikel
  • Bisnis
  • BUMN & BUMD
  • Daerah
  • Daftar
  • Dasar Pengetahuan
  • E-commerce
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Hot News
  • Hukum
  • Internasional
  • Investasi
  • Nasional
  • Pemeriksaan
  • Pengadilan
  • Tanya & Jawab
  • Tentang Kami
  • Menjadi Penulis
  • Pedoman Media Siber
  • Hubungi Kami
  • Advertising

© 2017 Keuangan Negara

No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login
  • Sign Up

© 2017 Keuangan Negara

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Sign Up with Facebook
Sign Up with Google
OR

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In