Keuangan Negara
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login
No Result
View All Result
Keuangan Negara
No Result
View All Result
Home Ekonomi

BI ‘Pede’ Ekspor RI Tak Terpengaruh Pelemahan Yuan China

Keuangan Negara Indonesia by Keuangan Negara Indonesia
2019-08-12
in Ekonomi, Nasional
Reading Time: 2 mins read
A A
0

KeuanganNegara.id– Bank Indonesia (BI) cukup percaya diri dengan kinerja ekspor RI yang disebutnya tidak akan terpengaruh pelemahan mata uang China, yuan. Menurut BI, ekspor RI ke China lebih dipengaruhi oleh permintaan ketimbang volatilitas nilai tukar.

Deputi Gubernur BI Dody Budi Waluyo mengatakan saat ini pertumbuhan ekonomi China memang melambat. Pada kuartal II lalu, pertumbuhan ekonominya hanya 6,2 persen atau turun dibandingkan kuartal sebelumnya, yaitu 6,4 persen. Realisasi tersebut bahkan yang terlemah sejak 27 tahun terakhir.

Persoalannya, ketika ekonomi China melambat, maka permintaan China juga melemah. Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan ekspor RI ke China tercatat sebesar US$11,4 miliar antara Januari-Juli, di mana angka itu turun 7,4 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yakni US$12,31 miliar.

International Monetary Fund (IMF) juga menaksir pertumbuhan ekonomi China akan ada di angka 6,3 persen di akhir tahun, atau lebih rendah dibanding tahun lalu 6,6 persen.

Perang dagang AS dan China, lanjut Dody, memang selalu menjadi pertimbangan BI di dalam melonggarkan suku bunga acuannya. Pelonggaran suku bunga bahkan disebut masih terbuka setelah BI menurunkan BI-7 Days Reverse Repo Rate (7DRRR) sebesar 25 basis poin pada bulan lalu. “Dari sisi transaksi ekspor Indonesia, memang dalam jangka pendek tidak begitu terkait pada devaluasi mata uang, tapi lebih kepada permintaan itu sendiri,” jelas Dody, Senin (12/8).

Menurut dia, nilai tukar selama ini bukan menjadi faktor utama perdagangan Indonesia ke China, mengingat sebagian besar perdagangan tak dilakukan dalam denominasi dolar AS. Tetapi, menurutnya, kondisi ini tetap akan dicermati oleh BI. Sebab, ada kemungkinan ini masih terkait dengan perang dagang antara AS dengan China.

“Karena pemerintah China sendiri mengatakan ini bagian dari mekanisme pasar, tapi ataukah ini menjadi salah satu bagian untuk keperluan perdagangannya,” terang dia.
Hanya saja, perkembangan perang dagang yang tak pasti kadang bikin ekonomi terguncang. Sebagai contoh, setelah Presiden AS Donald Trump bercuit tentang kenaikan tarif impor AS 10 persen bagi impor China senilai US$300 miliar, tiba-tiba nilai tukar mata uang negara berkembang langsung terombang-ambing.

“Tentunya masalah timing (waktu) kami turunkan suku bunga akan terus kami lihat, seandainya ini tidak membawa risiko ke depan yang berakibat pada pencapaian target-target ekonomi Indonesia. Misalnya, rupiah menjadi tidak stabil, itu yang harus dihindarkan,” jelas dia.

Sekadar informasi, Bank Rakyat China (PBoC) menetapkan kurs referensi yuan di angka 7,0211 per dolar AS. Ini melanjutkan tren sejak Senin lalu, di mana nilai tukar berada di atas 7 yuan per dolar AS untuk pertama kalinya sejak 2008 silam. (cnn)

Share this:

  • Click to share on X (Opens in new window) X
  • Click to share on Facebook (Opens in new window) Facebook
Previous Post

Pinjaman Online per Juni 2019 Tembus Rp44,80 Triliun

Next Post

Morgan Stanley: Ekonomi RI Cuma 5 Persen Karena Perang Dagang

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara provides the latest economic, business, e-commerce, start-up, stock market, financial and all entrepeneur news from around Indonesia.

Next Post

Morgan Stanley: Ekonomi RI Cuma 5 Persen Karena Perang Dagang

Discussion about this post

Stay Connected

Plugin Install : Widget Tab Post needs JNews - View Counter to be installed
  • Trending
  • Comments
  • Latest

jats

2024-04-29

january effect

2024-04-29

joint venture

2024-04-29

jibor

2024-04-29

Recent News

jats

2024-04-29

january effect

2024-04-29

joint venture

2024-04-29

jibor

2024-04-29

Tentang Keuangan Negara

Keuangan Negara menyajikan berita terbaru keuangan negara, ekonomi, bisnis, e-commerce, start-up, finansial, dan entrepreneur yang bersumber dari berbagai situs dan narasumber resmi

Follow Us

Menjadi Penulis

Keuangan Negara membuka kesempatan kepada siapapun dengan latar belakang apapun untuk bergabung menjadi kontributor.

Bagi yang ingin bergabung menulis, kirimkan contoh artikelnya ke email redaksi@keuangannegara.id

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi halaman berikut ini.

Telusuri Berdasarkan Kategori

  • a
  • Artikel
  • b
  • Bisnis
  • BUMN & BUMD
  • c
  • d
  • Daerah
  • Daftar
  • Dasar Pengetahuan
  • e
  • E-commerce
  • Ekonomi
  • f
  • Finansial
  • g
  • h
  • Hot News
  • Hukum
  • i
  • Internasional
  • Investasi
  • j
  • Nasional
  • Pemeriksaan
  • Pengadilan
  • Tanya & Jawab
  • Tentang Kami
  • Menjadi Penulis
  • Pedoman Media Siber
  • Hubungi Kami
  • Advertising

© 2017 Keuangan Negara

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login

© 2017 Keuangan Negara