Imbas Corona, Setoran Dividen BUMN Diperkirakan Anjlok

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Artikel”]

KeuanganNegara.id -Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memperkirakan setoran dividen perusahaan plat merah untuk negara akan menurun drastis di 2020 ini.

Hal tersebut merupakan dampak pandemi Covid-19 di Indonesia. Sebab, dengan adanya pandemi tersebut perusahaan plat merah banyak yang tak bisa beroperasi seperti biasanya.

“Saya juga sudah lapor Menteri Keuangan dividen yang kami berikan tahun ini, bukan tak mungkin tahun depan (hanya) seperempat (dibanding tahun lalu),” ujar Erick saat rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI.

Selain itu, kata Erick, cashflow BUMN juga diperkirakan akan turun sebesar Rp 100 triliun di tahun ini. Sebab, selama pandemi Covid-19 hanya 10 persen perusahaan plat merah yang kinerjanya tetap terjaga.

“Contoh di Angkasa Pura meski untung, tapi saat ini keuntungan digunakan untuk cashflow, bayar pegawai. (Untuk) KAI laba Rp 2,5 triliun, tapi 90 persen turun income, jadi kita jaga keuntungan, tapi tidak (kita tarik) dividen, tapi untuk menjaga cashflow ke tahun depan,” kata Erick.

Sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menargetkan perusahaan-perusahaan plat merah bisa memberi setoran ke negara hingga Rp 700 triliun di 2024.

Setoran ke negara tersebut meliputi pajak, dividen dan royalti.

“Sekarang itu (setoran BUMN ke negara) Rp 400 triliunan, kami coba tingkatkan Rp 700 triliun lebih. Ini yang ujungnya ingin capai,” ujar Erick di Gedung DPR RI, Kamis (20/2/2020). (msn)

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara provides the latest economic, business, e-commerce, start-up, stock market, financial and all entrepeneur news from around Indonesia.

Next Post

Discussion about this post

Stay Connected

Recent News

Welcome Back!

Login to your account below

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.