Keuangan Negara
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login
  • Register
No Result
View All Result
Keuangan Negara
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Jokowi Ajak ASEAN Plus Three Kompak Hadapi Perang Dagang

Keuangan Negara IndonesiabyKeuangan Negara Indonesia
2019-11-04
inEkonomi, Nasional
Reading Time: 1 min read
AA
0
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

KeuanganNegara.id- Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak negara-negara anggota ASEAN Plus Three untuk solid. Ajakan itu untuk menghadapi tantangan yang dihadapi negara kawasan, serta meningkatnya rivalitas geopolitik dan meruncingnya geoekonomi.

Ia menilai saat ini tepat untuk negara kawasan memperkuat rasa saling percaya dan solid dalam menghadapi bencana, termasuk menguatkan ketahanan pangan.

“Ancaman resesi ekonomi menghantui negara di kawasan. Situasi ini diperparah dengan meningkatnya proteksionisme dan ketidakpastian penyelesaian perang dagang,” ujarnya dalam KTT-22 ASEAN Plus Three (APT) di Bangkok, Thailand.

APT yang terbentuk sejak 1997 silam, melibatkan negara-negara ASEAN dan tiga negara Asia Timur, yakni China, Jepang, dan Korea. Menurut Jokowi, APT telah tumbuh menjadi jangkar stabilitas, keamanan, dan kesejahteraan di kawasan.

Karenanya, Jokowi juga menyambut baik inisiatif pembiayaan risiko bencana dan upaya pemulihan cepat pasca-bencana melalui Fasilitas Asuransi Risiko Bencana Asia Tenggara (SEADRIF).”Strategic trustharus dikokohkan, rasa saling percaya harus terus dipupuk, habit of dialogue harus terus dikedepankan,” imbuh dia.

Menurut Jokowi, apabila strategic trust ini melemah, maka kekuatan kawasan akan goyah. Bila soliditas APT rapuh, maka stabilitas keamanan, perdamaian, dan kemakmuran kawasan menjadi taruhan.

Padahal, soliditas dibutuhkan dalam menghadapi bencana, mengingat kawasan Asia Timur menghadapi tantangan yang sama, yaitu rentan terhadap bencana alam. Tengoklah, kerugian akibat bencana di kawasan pada 2016 lalu tembus US$91 miliar.

“Dalam hal ini saya tegaskan kembali, pentingnya bersinergi memperkuat ketahanan finansial menghadapi bencana, termasuk dengan mengembangkan pembiayaan dan asuransi untuk risiko bencana,” terang Jokowi.

“Saya mengajak semua negara APT untuk berkontribusi dalam mengembangkan dan memperkuat mekanisme ini,” tandasnya.

KTT APT dihadiri oleh pemimpin negara-negara ASEAN, termasuk Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe, Presiden Korea Selatan Moon Jae-in, dan Perdana Menteri China Li Keqiang. (cnn)

Previous Post

Tensi Perang Dagang Mengendur, Harga Emas Terkoreksi

Next Post

Alasan China Banyak Investasi Tambang Batu Bara Indonesia

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara provides the latest economic, business, e-commerce, start-up, stock market, financial and all entrepeneur news from around Indonesia.

Next Post

Alasan China Banyak Investasi Tambang Batu Bara Indonesia

Discussion about this post

Stay Connected

  • Trending
  • Comments
  • Latest

Gaji Terusan

2018-04-26

Siklus Anggaran

2018-04-26

Laporan Operasional

2018-04-26

Menu-menu pada Aplikasi OM-SPAN

2018-04-26

Kenapa Anda Baru Ribut Soal Utang Indonesia Sekarang? 42 Tahun Anda Kemana?

0

Jokowi Targetkan Kemudahan Berbisnis 40 Besar Dunia Tahun 2019

0

Presiden Jokowi: APBN-P 2017, Prioritaskan Program Yang Berdampak Langsung Bagi Masyarakat

0

Menkeu: Capai Target Sekaligus Jaga Iklim Bisnis

0

Kemenkeu Sebut Program Tapera Bisa Diikuti Peserta yang Punya Rumah

2021-06-30

Ramalan BI soal Tapering Off The Fed dan Siasat Mengantisipasinya

2021-06-30

OJK Pastikan Pinjol Legal Tidak Bisa Akses Kontak dan Galeri HP Debitur

2021-06-30

SKK Migas: Tujuh Proyek Hulu Migas Senilai Rp 21,12 Triliun Rampung

2021-06-30

Recent News

Kemenkeu Sebut Program Tapera Bisa Diikuti Peserta yang Punya Rumah

2021-06-30

Ramalan BI soal Tapering Off The Fed dan Siasat Mengantisipasinya

2021-06-30

OJK Pastikan Pinjol Legal Tidak Bisa Akses Kontak dan Galeri HP Debitur

2021-06-30

SKK Migas: Tujuh Proyek Hulu Migas Senilai Rp 21,12 Triliun Rampung

2021-06-30

Tentang Keuangan Negara

Keuangan Negara menyajikan berita terbaru keuangan negara, ekonomi, bisnis, e-commerce, start-up, finansial, dan entrepreneur yang bersumber dari berbagai situs dan narasumber resmi

Follow Us

Menjadi Penulis

Keuangan Negara membuka kesempatan kepada siapapun dengan latar belakang apapun untuk bergabung menjadi kontributor.

Bagi yang ingin bergabung menulis, kirimkan contoh artikelnya ke email [email protected]

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi halaman berikut ini.

Telusuri Berdasarkan Kategori

  • Artikel
  • Bisnis
  • BUMN & BUMD
  • Daerah
  • Daftar
  • Dasar Pengetahuan
  • E-commerce
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Hot News
  • Hukum
  • Internasional
  • Investasi
  • Nasional
  • Pemeriksaan
  • Pengadilan
  • Tanya & Jawab
  • Tentang Kami
  • Menjadi Penulis
  • Pedoman Media Siber
  • Hubungi Kami
  • Advertising

© 2017 Keuangan Negara

No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login
  • Sign Up

© 2017 Keuangan Negara

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Sign Up with Facebook
Sign Up with Google
OR

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In