Keuangan Negara
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login
  • Register
No Result
View All Result
Keuangan Negara
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Mengapa Pemerintah Suatu Negara Perlu Mengumumkan bila Terjadi Resesi?

Keuangan Negara IndonesiabyKeuangan Negara Indonesia
2020-08-20
inEkonomi, Nasional
Reading Time: 2 mins read
AA
0
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

KeuanganNegara.id -Ekonom Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Akhmad Akbar Susamto menilai, pemerintah suatu negara perlu mengumumkan bagaimana kondisi perekonomiannya kepada masyarakat luas. Tak terkecuali, jika negara tersebuh tengah masuk ke jurang resesi.

Menurut dia, jika pemerintah tak mengumumkan resesi, dikhawatirkan akan menimbulkan persepsi buruk dari rakyatnya.

“Risikonya adalah jika negara itu diam saja, sementara masyarakat dengar itu dari orang lain. Maka negara itu akan kelihatan enggak siap dan tidak kelihatan aware terhadap situasi,” ujar Akhmad dalam diskusi daring.

Selain itu, lanjut Akhmad, jika pemerintah terus menyembunyikan kondisi krisis di negaranaya akan memperlihatkan bahwa mereka tak siap untuk menghadapi kondisi itu.

Hal tersebut akan memberikan sinyal buruk bagi perekonomian dan bagi pelaku-pelaku ekonomi.

“Jadi lebih baik dia terbuka bahwa kita sedang menghadapi masalah dan mengajak siap-siap untuk menghadapi masalah. Itu kalau secara umum dari pemerintahnya,” kata dia.

Dengan mengumumkan kondisi perekonomian suatu negara, hal tersebut bisa menyiratkan bahwa pemerintahnya telah siap menghadapi masalah tersebut.

“Bisa memberikan sinyal bahwa pemerintah aware terhadap situasi negara dan memberikan sinyal bahwa pemerintah siap menghadapi,” ucap dia.

Sebelumnya, Akhmad memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia akan kembali minus di Kuartal III 2020. Di Kuartal II 2020 sendiri pertumbuhan ekonomi RI minus hingga 5,32 persen.

Namun, lanjut Akhmad pertumbuhan ekonomi RI di Kuartal III tak akan seburuk di Kuartal II 2020.

Akhmad, juga menyebut kondisi perekonomian Indonesia di periode tersebut akan masuk ke jurang resesi.

“Kemudian pemerintah akan mengumumkan, ‘ya udah kita akan mengalami resesi’. Sebenarnya mereka (pemerintah) sudah siap-siap (resesi) kok, semua orang sudah mengerti, cuma yang enggak tahu angkanya berapa,” kata dia.(msn)

Share this:

  • Click to share on Twitter (Opens in new window)
  • Click to share on Facebook (Opens in new window)
Previous Post

Bantu UMKM, Pemerintah Luncurkan Pasar Laut Indonesia

Next Post

Bantu UMKM, Sri Mulyani Ajak Masyarakat Jajan di Warteg

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara provides the latest economic, business, e-commerce, start-up, stock market, financial and all entrepeneur news from around Indonesia.

Next Post

Bantu UMKM, Sri Mulyani Ajak Masyarakat Jajan di Warteg

Discussion about this post

Stay Connected

  • Trending
  • Comments
  • Latest

Gaji Terusan

2018-04-26

Siklus Anggaran

2018-04-26

Menu-menu pada Aplikasi OM-SPAN

2018-04-26

Laporan Operasional

2018-04-26

Kenapa Anda Baru Ribut Soal Utang Indonesia Sekarang? 42 Tahun Anda Kemana?

0

Jokowi Targetkan Kemudahan Berbisnis 40 Besar Dunia Tahun 2019

0

Presiden Jokowi: APBN-P 2017, Prioritaskan Program Yang Berdampak Langsung Bagi Masyarakat

0

Menkeu: Capai Target Sekaligus Jaga Iklim Bisnis

0

Kemenkeu Sebut Program Tapera Bisa Diikuti Peserta yang Punya Rumah

2021-06-30

Ramalan BI soal Tapering Off The Fed dan Siasat Mengantisipasinya

2021-06-30

OJK Pastikan Pinjol Legal Tidak Bisa Akses Kontak dan Galeri HP Debitur

2021-06-30

SKK Migas: Tujuh Proyek Hulu Migas Senilai Rp 21,12 Triliun Rampung

2021-06-30

Recent News

Kemenkeu Sebut Program Tapera Bisa Diikuti Peserta yang Punya Rumah

2021-06-30

Ramalan BI soal Tapering Off The Fed dan Siasat Mengantisipasinya

2021-06-30

OJK Pastikan Pinjol Legal Tidak Bisa Akses Kontak dan Galeri HP Debitur

2021-06-30

SKK Migas: Tujuh Proyek Hulu Migas Senilai Rp 21,12 Triliun Rampung

2021-06-30

Tentang Keuangan Negara

Keuangan Negara menyajikan berita terbaru keuangan negara, ekonomi, bisnis, e-commerce, start-up, finansial, dan entrepreneur yang bersumber dari berbagai situs dan narasumber resmi

Follow Us

Menjadi Penulis

Keuangan Negara membuka kesempatan kepada siapapun dengan latar belakang apapun untuk bergabung menjadi kontributor.

Bagi yang ingin bergabung menulis, kirimkan contoh artikelnya ke email [email protected]

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi halaman berikut ini.

Telusuri Berdasarkan Kategori

  • Artikel
  • Bisnis
  • BUMN & BUMD
  • Daerah
  • Daftar
  • Dasar Pengetahuan
  • E-commerce
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Hot News
  • Hukum
  • Internasional
  • Investasi
  • Nasional
  • Pemeriksaan
  • Pengadilan
  • Tanya & Jawab
  • Tentang Kami
  • Menjadi Penulis
  • Pedoman Media Siber
  • Hubungi Kami
  • Advertising

© 2017 Keuangan Negara

No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login
  • Sign Up

© 2017 Keuangan Negara

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Sign Up with Facebook
Sign Up with Google
OR

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In