[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Artikel”]
KeuanganNegara.id-Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diramal melemah pada perdagangan Senin (23/3). Pergerakan IHSG masih akan dibayangi oleh sentimen pasar global dan regional akibat meluasnya penyebaran virus corona(Covid-19).
“Pergerakan IHSG saat ini terlihat masih dibayangi sentimen pasar global dan regional,” ungkap William dikutip dari risetnya hari ini.
Ia memprediksikan IHSG bergerak dalam rentang support 3.932 dan resistance4.200.
“Penguatan ini diperkirakan akan bersifat sementara,” kata Dennies.
Sementara itu, saham-saham utama Wall Street kompak memerah menutup perdagangan minggu lalu. Indeks Dow Jones turun 4,55 persen ke level 19.173, S&P 500 tergerus 4,34 persen ke level 2.304, dan Nasdaq Composite melemah 3,79 persen menjadi 6.879. (cnn)
[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Artikel”]
KeuanganNegara.id-Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diramal melemah pada perdagangan Senin (23/3). Pergerakan IHSG masih akan dibayangi oleh sentimen pasar global dan regional akibat meluasnya penyebaran virus corona(Covid-19).
“Pergerakan IHSG saat ini terlihat masih dibayangi sentimen pasar global dan regional,” ungkap William dikutip dari risetnya hari ini.
Ia memprediksikan IHSG bergerak dalam rentang support 3.932 dan resistance4.200.
“Penguatan ini diperkirakan akan bersifat sementara,” kata Dennies.
Sementara itu, saham-saham utama Wall Street kompak memerah menutup perdagangan minggu lalu. Indeks Dow Jones turun 4,55 persen ke level 19.173, S&P 500 tergerus 4,34 persen ke level 2.304, dan Nasdaq Composite melemah 3,79 persen menjadi 6.879. (cnn)
Discussion about this post