[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Artikel”]
KeuanganNegara.id-Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan melemah pada perdagangan Rabu (8/4). Minimnya sentimen positif pendongkrak diramal menekan pergerakan indeks hari ini.
Analis Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan pasar modal tampak tertekan oleh fluktuasi harga komoditas dan harga tukar rupiah yang terus turun.
“IHSG terlihat sedang mengalami tekanan, fluktuasi harga komoditas dan nilai tukar rupiah turut memberi sentimen,” ungkap William.
Dirinya memprediksikan IHSG bergerak dalam rentang support 4.444 dan resistance 4.873.
Sementara, analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan menyebut tren aksi ambil untung tampak menurun sehingga indeks diramalnya bergerak menguat terbatas,
“IHSG diprediksi menguat,” ungkapnya.
Ia memprediksikan IHSG bergerak dalam rentang support 4.572-4.675 dan resistance 4.929-5.080.
Sementara itu, saham-saham utama Wall Street ditutup memerah. Indeks Dow Jones melemah 0,12 persen ke level 22.653, S&P 500 turun 0,16 persen ke level 2.659, dan Nasdaq Composite tertekan 0,33 persen menjadi 7.887.(cnn)
Discussion about this post