Keuangan Negara
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login
No Result
View All Result
Keuangan Negara
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Rupiah Anjlok 1,76 Persen ke Level Rp14.778 per Dolar AS

Keuangan Negara Indonesia by Keuangan Negara Indonesia
2020-03-13
in Ekonomi, Nasional
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Artikel”]

KeuanganNegara.id-Nilai tukar rupiah berada di Rp14.778 per dolar AS pada perdagangan pasar spot Jumat (13/3) sore. Posisi tersebut melemah 1,76 persen dibandingkan nilai pada penutupan perdagangan pada Kamis (12/3).

Sementara, kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) menempatkan rupiah di posisi Rp14.815 per dolar AS atau melemah dibandingkan posisi Kamis (12/3) kemarin, yakni Rp14.490 per dolar AS.

Rupiah tak sendiri. Mayoritas mata uang di kawasan Asia juga terpantau melemah terhadap Dolar AS. Yen Jepang melemah 1,20 persen, Won Korea 1,06 persen, dan Ringgit Malaysia 0,55 persen. Baht Thailand juga turut melemah 0,37 persen, Dolar Taiwan 0,16 persen, Peso Filipina 0,09 persen. Penguatan terjadi pada yuan China 0,50 persen, Lira Turki 0,49 persen, Rupee India 0,39 persen Dolar Singapura 0,06 persen terhadap Dolar AS.

Di negara maju, mayoritas nilai tukar bergerak menguat terhadap dolar AS. Dolar Australia dan Dolar Kanada masing-masing menguat sebesar 0,89 persen dan 0,68 persen, Poundsterling Inggris sebesar 0,34 persen serta Euro 0,16 persen terhadap Dolar AS.

Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi menilai pelemahan rupiah hari ini masih disebabkan oleh sentimen perkembangan virus corona (covid-19). “Pasar masih sangat khawatir karena sentimen perkembangan virus corona hingga hari ini,” kata Ibrahim.

Ibrahim menyebut tekanan covid-19 datang dari sisi domestik maupun global. Terkait sisi domestik, sentimen negatif muncul dari pengumuman korban yang meninggal akibat covid-19 di Solo. Kasus tersebut membuat jumlah kasus orang meninggal akibat virus corona bertambah jadi dua.

Sementara itu, Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO)juga telah menetapkan covid-19 sebagai pandemi.  Penetapan itu dilakukan lantaran jumlah kasus maupun negara yang terjangkit wabah itu terus meningkat tajam. Hingga Kamis (12/3) kemarin, WHO mencatat sebanyak 126.380 kasus di 124 negara di seluruh dunia.

Ibrahim memprediksi rupiah melanjutkan pelemahannya pada Senin (16/3). Pelemahan akan berkisar di Rp14.700 hingga Rp14.830 per dolar AS. (cnn)

Share this:

  • Click to share on Twitter (Opens in new window)
  • Click to share on Facebook (Opens in new window)
Previous Post

Polisi Panggil 5 Saksi Usut Dugaan Korupsi Lahan Rumah DP Rp0

Next Post

Lepas dari Tekanan, IHSG Bangkit ke 4.907

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara provides the latest economic, business, e-commerce, start-up, stock market, financial and all entrepeneur news from around Indonesia.

Next Post

Lepas dari Tekanan, IHSG Bangkit ke 4.907

Discussion about this post

Stay Connected

  • Trending
  • Comments
  • Latest

Gaji Terusan

2018-04-26

Siklus Anggaran

2018-04-26

Laporan Operasional

2018-04-26

Menu-menu pada Aplikasi OM-SPAN

2018-04-26

Kenapa Anda Baru Ribut Soal Utang Indonesia Sekarang? 42 Tahun Anda Kemana?

0

Jokowi Targetkan Kemudahan Berbisnis 40 Besar Dunia Tahun 2019

0

Presiden Jokowi: APBN-P 2017, Prioritaskan Program Yang Berdampak Langsung Bagi Masyarakat

0

Menkeu: Capai Target Sekaligus Jaga Iklim Bisnis

0

Kemenkeu Sebut Program Tapera Bisa Diikuti Peserta yang Punya Rumah

2021-06-30

Ramalan BI soal Tapering Off The Fed dan Siasat Mengantisipasinya

2021-06-30

OJK Pastikan Pinjol Legal Tidak Bisa Akses Kontak dan Galeri HP Debitur

2021-06-30

SKK Migas: Tujuh Proyek Hulu Migas Senilai Rp 21,12 Triliun Rampung

2021-06-30

Recent News

Kemenkeu Sebut Program Tapera Bisa Diikuti Peserta yang Punya Rumah

2021-06-30

Ramalan BI soal Tapering Off The Fed dan Siasat Mengantisipasinya

2021-06-30

OJK Pastikan Pinjol Legal Tidak Bisa Akses Kontak dan Galeri HP Debitur

2021-06-30

SKK Migas: Tujuh Proyek Hulu Migas Senilai Rp 21,12 Triliun Rampung

2021-06-30

Tentang Keuangan Negara

Keuangan Negara menyajikan berita terbaru keuangan negara, ekonomi, bisnis, e-commerce, start-up, finansial, dan entrepreneur yang bersumber dari berbagai situs dan narasumber resmi

Follow Us

Menjadi Penulis

Keuangan Negara membuka kesempatan kepada siapapun dengan latar belakang apapun untuk bergabung menjadi kontributor.

Bagi yang ingin bergabung menulis, kirimkan contoh artikelnya ke email [email protected]

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi halaman berikut ini.

Telusuri Berdasarkan Kategori

  • Artikel
  • Bisnis
  • BUMN & BUMD
  • Daerah
  • Daftar
  • Dasar Pengetahuan
  • E-commerce
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Hot News
  • Hukum
  • Internasional
  • Investasi
  • Nasional
  • Pemeriksaan
  • Pengadilan
  • Tanya & Jawab
  • Tentang Kami
  • Menjadi Penulis
  • Pedoman Media Siber
  • Hubungi Kami
  • Advertising

© 2017 Keuangan Negara

No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login

© 2017 Keuangan Negara

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In