Keuangan Negara
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login
  • Register
No Result
View All Result
Keuangan Negara
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Thailand Alami Resesi karena Pariwisata Anjlok, Wishnutama: Kita Lebih Baik

Keuangan Negara IndonesiabyKeuangan Negara Indonesia
2020-08-18
inEkonomi, Nasional
Reading Time: 2min read
AA
0
Wishnutama Taksir Virus Corona Rugikan Pariwisata RI Rp54,6 T
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

KeuanganNegara.id -Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio mengatakan kondisi pariwisata di Indonesia sedikit lebih baik dari Thailand yang belakangan terkonfirmasi mengalami resesi. Menurut Wishnutama, pergerakan wisata di Indonesia sudah mulai tumbuh karena ditopang oleh pelancong domestik sehingga sektor ini pelan-pelan dapat mendongkrak kembali pendapatan domestik bruto (PDB).

“Kita (Indonesia) lebih baik dari Thailand. Thailand rely (mengandalkan) wisatawan mancanegara, (turis) domestiknya enggak terlalu banyak. Kalau di Indonesia, wisatawan mancanegara besar, devisanya tahun lalu hampir US$ 23 miliar, tapi wisatawan domestik juga besar,” tutur Wishnutama.

Thailand sebelumnya menyatakan produk domestik bruto (PDB) negaranya terkontraksi 12,2 persen pada kuartal II 2020 dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Selain perdagangan, resesi didorong oleh sektor pariwisata yang masih tertekan oleh pandemi virus corona global.

Di Indonesia, Wishnutama menyebut, saat ini pemerintah mengarahkan wisatawan Tanah Air yang tahun lalu berlibur ke luar negeri untuk melancong ke destinasi-destinasi lokal guna menggerakkan sektor wisata.

Baca juga:   Nilai Tukar Rupiah Anjlok, Ini Bedanya dengan Krisis 1998

Potensi jumlah wisatawan tersebut mencapai 8 juta per tahun. Bila berhasil, jumlah wisatawan domestik ini bisa menutup kekurangan kunjungan asing ke Indonesia yang saat ini belum dibuka.

Namun, Wisnuntama mengakui pemerintah memiliki tantangan untuk memastikan para pengelola tempat wisata disiplin menerapkan protokol kesehatan di masa pandemi. Ia menghindari klaster-klaster penyebaran corona muncul di tempat pelancongan. Karena itu, kata dia, pemerintah terus menggencarkan prograk cleanliness, health, safety, dan environment atau CHSE.

Pergerakan wisata pun didorong di wilayah-wilayah dengan zona penyebaran virus corona yang sudah mulai melandai atau menunjukkan perubahan ke zona hijau. Saat ini, sejumlah daerah yang sudah membuka gerbang bagi turis domestik adalah Yogyakarta, Banyuwangi, Bali, Labuan Bajo, dan beberapa daerah lainnya.

Baca juga:   Ingin Selesaikan Masalah ABK, Menteri Edhy Siapkan 2 Opsi

Direktur Eksekutif Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Mohammad Faisal memprediksi, pariwisata Indonesia pada kuartal ketiga masih akan terkontraksi, namun tidak separah kuartal sebelumnya. Sehingga secara keseluruhan, pertumbuhan ekonomi pada kuartal III diproyeksikan masih bertengger di kisaran negatif atau -2 persen.

“Saat ini wisatawan sudah kepingin melakukan perjalanan, tapi mereka takut. Sehingga yang dilakukan pemerintah agar wisata bergerak adalah menanggulangi wabahnya lebih dulu,” tuturnya.

Meski tengah mengejar kembali pergerakkan wisata, Faisal mengingatkan pemerintah untuk tidak serta-merta melonggarkan pembukaan tempat-tempat pelancongan demi meningkatkan kunjungan agar tidak terjadi gelombang penularan Covid-19 yang lebih luas.

Apalagi, kata dia, bila pemerintah sampai menghilangkan syarat-syarat tertentu, seperti rapid test, untuk penumpang pesawat. “Jangan lalu dibebaskan syarat rapid tanpa ada pengganti karena itu bisa bahaya,” ucapnya.

Adapun ekonom senior Indef, Aviliani, mengatakan sektor wisata di Tanah Air saat ini belum terlalu tumbuh. Kondisi tersebut dibuktikan dengan posisi uang di perbankan yang belakangan mengalami kenaikan mencapai 8 persen. Itu artinya, masyarakat lebih memilih menyimpan uang di bank dibandingkan dengan menggunakannya untuk konsumsi.

Baca juga:   Raup Rp20,3 T, Pertumbuhan Laba Bank Mandiri Melambat

“Jadi masalahnya kelas atas belum belanja karena mereka paling takut dengan Covid-19,” katanya.

Meski begitu, ia meyakini pariwisata merupakan sektor yang paling cepat mengalami pemulihan setelah terpukul pandemi. Menurut dia, daerah-daerah yang mampu menerapkan protokol kesehatan dengan disiplin dan berhasil mendulang kepercayaan masyarakat akan lebih cepat menerima kunjungan.

“Bila sudah rebound, sektor wisata bisa menghidupkan sepuluh sektor lain di bawahnya. Di antarnaya pertanian, hiburan, kuliner, dan suvenir,” ucapnya.(msn)

Share this:

  • Click to share on Twitter (Opens in new window)
  • Click to share on Facebook (Opens in new window)
Previous Post

Erick Thohir Larang BUMN Ikut Tender Proyek di Bawah Rp 15 Miliar

Next Post

BPJamsostek sudah kumpulkan lebih dari 12 juta rekening calon penerima subsidi gaji

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara provides the latest economic, business, e-commerce, start-up, stock market, financial and all entrepeneur news from around Indonesia.

Next Post
BI Malang Semprot Disinfektan dan Karantina ‘Uang Lebaran’ Rp 3,6 Triliun

BPJamsostek sudah kumpulkan lebih dari 12 juta rekening calon penerima subsidi gaji

Discussion about this post

Stay Connected

  • 461 Fans
  • Trending
  • Comments
  • Latest

Gaji Terusan

2018-04-26

Menu-menu pada Aplikasi OM-SPAN

2018-04-26

Laporan Operasional

2018-04-26

Satuan Kerja

2018-04-26

Kenapa Anda Baru Ribut Soal Utang Indonesia Sekarang? 42 Tahun Anda Kemana?

0

Jokowi Targetkan Kemudahan Berbisnis 40 Besar Dunia Tahun 2019

0

‘Roadmap’ E-Commerce Masih Tunggu Aturan Perpajakan Bisnis Start-Up

0
BI Bebaskan Sanksi untuk Bank dan Eksportir yang Telat Lapor

Bank Indonesia Perkirakan Pertumbuhan Ekonomi Domestik Meningkat Bertahap

0
BI Bebaskan Sanksi untuk Bank dan Eksportir yang Telat Lapor

Bank Indonesia Perkirakan Pertumbuhan Ekonomi Domestik Meningkat Bertahap

2021-01-26
Pemerintah Perlu Perkuat Jaringan Logistik untuk Cegah Krisis Pangan

Beras Impor Rembes, Kementan: 2 Perusahan Diproses Bareskrim

2021-01-26
Sri Mulyani Klaim Sudah Bayar ‘Utang’ ke DKI Rp2,6 T

Kemenkeu akan Terbitkan Lagi Cash Waqf Linked Sukuk Ritel

2021-01-25
Klaim Token Listrik Gratis Lewat WhatsApp Baru Bisa Dilakukan 6 April

Jokowi Sebut Potensi Wakaf Uang Bisa Tembus Rp 188 Triliun

2021-01-25

Recent News

BI Bebaskan Sanksi untuk Bank dan Eksportir yang Telat Lapor

Bank Indonesia Perkirakan Pertumbuhan Ekonomi Domestik Meningkat Bertahap

2021-01-26
Pemerintah Perlu Perkuat Jaringan Logistik untuk Cegah Krisis Pangan

Beras Impor Rembes, Kementan: 2 Perusahan Diproses Bareskrim

2021-01-26
Sri Mulyani Klaim Sudah Bayar ‘Utang’ ke DKI Rp2,6 T

Kemenkeu akan Terbitkan Lagi Cash Waqf Linked Sukuk Ritel

2021-01-25
Klaim Token Listrik Gratis Lewat WhatsApp Baru Bisa Dilakukan 6 April

Jokowi Sebut Potensi Wakaf Uang Bisa Tembus Rp 188 Triliun

2021-01-25

Tentang Keuangan Negara

Keuangan Negara menyajikan berita terbaru keuangan negara, ekonomi, bisnis, e-commerce, start-up, finansial, dan entrepreneur yang bersumber dari berbagai situs dan narasumber resmi

Follow Us

Menjadi Penulis

Keuangan Negara membuka kesempatan kepada siapapun dengan latar belakang apapun untuk bergabung menjadi kontributor.

Bagi yang ingin bergabung menulis, kirimkan contoh artikelnya ke email [email protected]

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi halaman berikut ini.

Telusuri Berdasarkan Kategori

  • Artikel
  • Bisnis
  • BUMN & BUMD
  • Daerah
  • Daftar
  • Dasar Pengetahuan
  • E-commerce
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Hot News
  • Hukum
  • Internasional
  • Investasi
  • Nasional
  • Pemeriksaan
  • Pengadilan
  • Tanya & Jawab
  • Tentang Kami
  • Menjadi Penulis
  • Pedoman Media Siber
  • Hubungi Kami
  • Advertising

© 2017 Keuangan Negara

No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login
  • Sign Up

© 2017 Keuangan Negara

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Sign Up with Facebook
Sign Up with Google
OR

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Follow & Support Us!!

Keuangan Negara menyajikan berita terbaru keuangan negara, ekonomi, bisnis, e-commerce, start-up, finansial, dan entrepreneur yang bersumber dari berbagai situs dan narasumber resmi

true