[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Artikel”]
KeuanganNegara.id -Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan 3,4 juta usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) telah on boarding atau bergabung dengan platform penjualan daring hingga Desember 2020. Menurut Luhut, angka itu telah melampaui target hingga 70 persen lebih tinggi dari yang semula ditetapkan 2 juta UMKM.
Luhut pun meyakini jumlah ini bisa semakin bertambah dengan mendorong digitalisasi di tingkat daerah. “Kita harus bangga atas capaian kita dalam meningkatkan kuantitas dan kualitas dari unit UMKM/KIM onboarding selama tahun 2020 ini,” ujar Luhut dalam keterangan tertulis, Selasa, 22 Desember 2020.
Pemerintah mendukung digitalisasi UMKM dengan program Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia atau Gernas BBI. Program ini sekaligus mendorong pemulihan ekonomi nasional bagi sektor yang terdampak pandemi, tak terkecuali UMKM.
Pada 2021, pemerintah akan melanjutkan program Gernas BBI untuk meningkatkan permintaan terhadap produk UMKM. Luhut mengatakan pemerintah telah menyiapkan beberapa strategi pada tahun depan.
Luhut menjelaskan pemerintah akan memperkuat posisi produk Indonesia agar bernilai tinggi. Hal lain, pemerintah akan mengedepankan literasi keuangan dan digital untuk seluruh masyarakat pelaku UMKM.
Kemudian, kata Luhut, pihaknya akan mengurasi untuk menyiapkan produk UMKM masuk ke pengadaan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah atau LKPP dan belanja pemerintah. Sebab, pada masa mendatang, pemerintah wajib mengalokasikan 40 persen anggaran untuk belanja produk UMKM.
Selanjutnya, pemerintah akan memperluas jangkauan penjualan dan distribusi secara luring ke perusahaan retail nasional. Pemerintah daerah akan menjadi campaign manager untuk mengangkat produk khas daerah tiap provinsi, melakukan standarisasi dan pembinaan UMKM, dan melakukan monitoring serta pendampingan kepada setiap pelaku usaha. Kemudian, pada April 2012, pemerintah akan menggelar Pekan Ekonomi Nasional Keuangan Digital di bulan April 2021.
Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny Gerald Plate mengatakan pemerintah akan meningkatkan jaringan layanan Internet di desa-desa dengan membangun 4.200 Base Transceiver Station (BTS) pada 2021. Pembangunan ini diyakini dapat mendukung program Gernas BBI agar dapat dijangkau seluruh pelaku UMKM.
“Untuk sekarang setiap puskesmas di tiap desa sudah ada dan ini hal yang baik,” ujar Johnny.(msn)
Discussion about this post