Keuangan Negara
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login
No Result
View All Result
Keuangan Negara
No Result
View All Result
Home Nasional

BI Antisipasi Proyeksi IMF soal Resesi Global Imbas Corona

Keuangan Negara Indonesia by Keuangan Negara Indonesia
2020-04-01
in Nasional
Reading Time: 2 mins read
A A
0

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Artikel”]

KeuanganNegara.id-Bank Indonesia (BI) terus berkoordinasi dengan pemerintah guna mengantisipasi kondisi resesiekonomi dunia di tengah pandemi virus corona (covid-19).

Sebelumnya, lembaga Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund/IMF) memperkirakan resesi ekonomi dunia akan terjadi karena pandemi virus corona memperlambat roda ekonomi dalam waktu yang cukup lama. Resesi sendiri merupakan kondisi penurunan ekonomi dalam dua kuartal berturut-turut.

“Kami terus melakukan diskusi dan koordinasi intens dengan Presiden Joko Widodo, terutama Menteri Keuangan (Sri Mulyani Indrawati), kalau global itu resesi, maka dampak langsungnya ke Indonesia seperti apa?” ungkap Gubernur BI Perry Warjiyo.

Menurut Perry, bila resesi benar-benar terjadi maka dampak ke sektor ekonomi sejatinya tidak hanya mencederai laju perdagangan global, baik ekspor maupun impor. Namun, juga akan mengganggu laju investasi, sektor industri lain, hingga mobilisasi masyarakat.

Tak ingin hal ini terjadi, BI dan pemerintah sudah mengeluarkan beberapa kebijakan stimulus di bidang fiskal, moneter, dan sektor riil, khususnya bagi lembaga jasa keuangan. Mulai dari perbankan, asuransi, pembiayaan, hingga dana pensiun.

Selain itu, Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) juga terus memantau kondisi Indonesia melalui berbagai protokol pemantauan. KSSK terdiri dari Kementerian Keuangan, BI, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).

“Saat ini, kami sudah lakukan koordinasi dan pemerintah sedang finalisasi bagaimana perkiraan-perkiran yang baru dan stimulus apa yang diperlukan lagi. Semuanya tunggu pengumuman resmi dari pemerintah,” katanya.

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan IMF memperkirakan laju ekonomi dunia akan negatif pada tahun ini akibat tekanan pandemi corona. Proyeksi ini jatuh cukup jauh dari estimasi awal sebesar 3,1 persen.

Hal ini membuat IMF berencana menggelontorkan dana bantuan senilai US$1 triliun kepada negara-negara berkembang yang membutuhkan bantuan untuk penanganan pandemi corona. IMF juga tengah mengkaji penambahan stimulus bantuan sebesar US$500 miliar.

Sementara untuk laju ekonomi Indonesia, Sri Mulyani memperkirakan skenario terburuk pertumbuhan bisa berada di kisaran 0 persen sampai 2,5 persen pada tahun ini. Proyeksi ini jauh lebih rendah dari target pertumbuhan ekonomi di APBN 2020 sebesar 5,3 persen.

Kendati begitu, BI masih lebih optimis dari pemerintah. Proyeksi bank sentral, ekonomi Indonesia secara keseluruhan masih bisa tumbuh di kisaran 4,2 persen sampai 4,6 persen. (cnn)

Share this:

  • Click to share on X (Opens in new window) X
  • Click to share on Facebook (Opens in new window) Facebook
Previous Post

Laju IHSG Diproyeksi Tertekan Pelemahan Rupiah

Next Post

Pelonggaran Cadangan Kas Bank di BI Berlaku Mulai 26 Maret

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara provides the latest economic, business, e-commerce, start-up, stock market, financial and all entrepeneur news from around Indonesia.

Next Post

Pelonggaran Cadangan Kas Bank di BI Berlaku Mulai 26 Maret

Discussion about this post

Stay Connected

Plugin Install : Widget Tab Post needs JNews - View Counter to be installed
  • Trending
  • Comments
  • Latest

jats

2024-04-29

january effect

2024-04-29

joint venture

2024-04-29

jibor

2024-04-29

Recent News

jats

2024-04-29

january effect

2024-04-29

joint venture

2024-04-29

jibor

2024-04-29

Tentang Keuangan Negara

Keuangan Negara menyajikan berita terbaru keuangan negara, ekonomi, bisnis, e-commerce, start-up, finansial, dan entrepreneur yang bersumber dari berbagai situs dan narasumber resmi

Follow Us

Menjadi Penulis

Keuangan Negara membuka kesempatan kepada siapapun dengan latar belakang apapun untuk bergabung menjadi kontributor.

Bagi yang ingin bergabung menulis, kirimkan contoh artikelnya ke email redaksi@keuangannegara.id

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi halaman berikut ini.

Telusuri Berdasarkan Kategori

  • a
  • Artikel
  • b
  • Bisnis
  • BUMN & BUMD
  • c
  • d
  • Daerah
  • Daftar
  • Dasar Pengetahuan
  • e
  • E-commerce
  • Ekonomi
  • f
  • Finansial
  • g
  • h
  • Hot News
  • Hukum
  • i
  • Internasional
  • Investasi
  • j
  • Nasional
  • Pemeriksaan
  • Pengadilan
  • Tanya & Jawab
  • Tentang Kami
  • Menjadi Penulis
  • Pedoman Media Siber
  • Hubungi Kami
  • Advertising

© 2017 Keuangan Negara

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login

© 2017 Keuangan Negara