KeuanganNegara.id -Ekonom senior Rizal Ramli menyatakan kesiapannya untuk berdebat dengan tim ekonomi di kabinet Jokowi.
Ia menyatakan siap untuk beradu pikiran soal utang negara dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, serta Menko bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
Tantangan untuk berdebat ini sebelumnya berawal dari Rizal Ramli untuk Sri Mulyani. Belum lama ini, giliran Luhut yang balik menantang dan sudah disanggupi oleh Rizal.
Berikut fakta-fakta mengenai debat Rizal Ramli vs Luhut Cs:
Rizal Ramli Tantang Sri Mulyani untuk Berdebat
Tantangan untuk berdebat tersebut datang pertama kali dari Rizal Ramli. Mantan Menko Kemaritiman ini menantang Sri Mulyani untuk berdebat secara terbuka media 2018 silam.
Kala itu, Rizal mengungkapkan bahwa ajakan tersebut untuk memberikan pencerahan kepada publik terkait utang negara. Ia menilai, Sri Mulyani tidak bicara secara komprehensif perihal utang tersebut.
Sayangnya, debat tersebut tidak pernah terlaksana hingga dua tahun berlalu.
Giliran Luhut Tantang Debat Rizal Ramli
Tantangan untuk berdebat kali ini justru datang dari pemerintah. Luhut menantang pihak-pihak yang biasa mengkritik pemerintah, termasuk Rizal Ramli, untuk bertatap muka langsung dengannya.
“Kalau ada yang mengkritik kami, sini saya pengin ketemu. Jadi jangan di media sosial saja, nanti ketemu kami, ngomong,” ujar Luhut dalam diskusi virtual.
Rizal Ramli Siap Debat dengan Jajaran Menteri Ekonomi Jokowi
Rizal Ramli menjawab tantangan tersebut dengan menyatakan kesiapannya. Tak hanya dengan Luhut, ia bahkan mengaku siap berdebat dengan Sri Mulyani dan Airlangga.
“Awalnya Rizal Ramli tidak setuju. Dia bilang tidak usah diladeni. Tapi karena ditawarkan oleh promotor dari Prodem (Pro Demokrasi) akan berdebat satu paket dengan tim ekonomi Jokowi, termasuk Menkeu Sri Mulyani, Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan dan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, maka dia (Rizal Ramli) mau,” ujar Juru Bicara Rizal Ramli Adhie Massardi dalam keterangannya, Rabu (10/6).
Tak tanggung-tanggung, agar bukan menjadi sekadar debat semata, ia menawarkan adanya hukuman bagi yang kalah. Apabila dirinya kalah, dia bersedia untuk tidak mengkritik pemerintah lagi.
Sebaliknya jika Luhut Cs yang kalah, Rizal Ramli meminta agar ketiganya siap untuk mundur dari jabatan sebagai menteri.(msn)
Discussion about this post