Keuangan Negara
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login
No Result
View All Result
Keuangan Negara
No Result
View All Result

Kesempatan Indonesia Jadi Produsen Kendaraan Listrik Dunia

Keuangan Negara Indonesia by Keuangan Negara Indonesia
2021-01-30
in Nasional
Reading Time: 3 mins read
A A
0

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Artikel”]

KeuanganNegara.id -Indonesia bertekad memiliki industri electric vehicle battery (EV Battery) atau baterai kendaraan listrik yang terintegrasi. Wakil Menteri BUMN I Pahala Mansury mengatakan pengembangan industri baterai kendaraan listrik yang terintegrasi merupakan bagian dari mewujudkan ketahanan energi Indonesia di masa depan.

“Ini kesempatan emas untuk Indonesia yang memiliki bahan baku dan pasar sekaligus,” ujar Pahala saat wawancara.

Indonesia memiliki semua sumber daya yang dibutuhkan untuk menjadi produsen sumber daya baterai kendaraan listrik. Pahala menyebut bahan baku utama baterai kendaraan listrik adalah nikel yang mana Indonesia merupakan negara dengan cadangan nikel terbesar di dunia. Pun dengan materi lain yang juga dimiliki Indonesia seperti tembaga, mangan, hingga aluminium.

“Sekarang bagaimana kita memanfaatkan bahan yang ada di hulu. Selama ini kita terjebak kondisi masa lalu, kita cuma produksi hulu lalu ekspor, sedangkan yang menghasilkan bahan turunannya diproduksi luar negeri terus diimpor lagi ke Indonesia,” ucap Pahala.

Meski memiliki semua sumber daya yang dibutuhkan, Pahala menilai Indonesia tetap harus menjalin kemitraan dengan produsen kendaraan listrik dunia, mulai dari sisi operasional pertambangan, smelting, refinery, produksi, hingga distribusi. Pahala menyebut model kemitraan menjadi bagian dalam mewujudkan pengembangan industri yang terintegrasi.

Kementerian BUMN, lanjut Pahala, juga mendorong PT Pertamina (Persero) mempersiapkan mengenai kebutuhan petrochemical dalam menopang industri baterai kendaraan listrik. Selain sebagai perusahaan energi, kata Pahala, Pertamina perlu pikirkan mengenai petrochemical.

Salah satu masa depan Pertamina selain produksi BBM karena ada tren mobil listrik mungkin 10 tahun ke depan akan menggantikan mobil BBM. Pahala menilai Pertamina juga perlu melakukan kemitraan dengan perusahaan dari negara lain dalam upaya menjadi salah satu produsen petrochemical terbesar di Asia. Pahala meyakini Pertamina memiliki kemampuan dalam mendukung pengembangan industri baterai kendaraan listrik yang terintegrasi.

Sebagai anggota konsorsium BUMN yang akan membentuk Indonesia Battery Corporation, Pahala mengatakan, aset utama Pertamina ialah SPBU dan aset lain. Pertamina juga memiliki anak usaha, Pertamina Power Indonesia, yang fokus pada energi baru terbarukan (EBT).

“(Industri baterai kendaraan listrik) Ini akan jadi game changer buat Indonesia masa depan dan kita punya kesempatan membangun industri yang terintegrasi, jangan sampai kesempatan emas ini terlewatkan,” ungkap Pahala.

Pahala menilai pola kemitraan dengan negara lain juga menjadi upaya Indonesia menuju pemain rantai pasok kelas dunia. Selain diskusi dengan perusahaan kendaraan listrik asal AS, Tesla, kata Pahala, Indonesia juga masih membuka pintu kerja sama dengan produsen kendaraan listrik dunia, mulai dari China, Jepang, hingga Korea Selatan (Korsel). Menurut Pahala, kerja sama yang dilakukan Indonesia bisa saja terjadi terhadap banyak perusahaan luar negeri mengingat banyaknya potensi dalam setiap rantai pasok baterai kendaraan listrik, mulai dari pertambangan, pembuatan smelting, refinery, battery cell, motor, hingga recycling.

“Bisa main (kerja sama) dengan Tesla misal di ujungnya, dengan yang lain di sisi lain, masih sangat awal, tentu kita buka kesempatan kepada semua bisa partisipasi, siapa yang beri value paling baik buat kita dan mereka bersedia bangun fasilitas yang end to end di Indonesia, itu yang kita undang,” lanjut Pahala.

Pahala menyebut kendaraan motor merupakan kendaraan listrik yang lebih visibel untuk saat ini. Pahala mencontohkan produk motor listrik PT Wijaya Karya (Persero), Gesit, saat ini dibanderol dengan harga Rp 27 juta atau selisih Rp 7 juta dibandingkan rata-rata motor BBM. Pahala menilai harga Gesit dapat lebih murah dengan adanya dukungan dari berbagai kementerian dan lembaga berupa insentif dari sisi pajak motor, pelat nomor, hingga TKDN.(msn)

Share this:

  • Click to share on X (Opens in new window) X
  • Click to share on Facebook (Opens in new window) Facebook
Previous Post

Menkeu Ingin Bea Cukai Wujudkan Distribusi Vaksin Tercepat

Next Post

Tepis Anggapan Dana Wakaf Biayai APBN, Begini Penjelasan Staf Sri Mulyani

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara provides the latest economic, business, e-commerce, start-up, stock market, financial and all entrepeneur news from around Indonesia.

Next Post

Tepis Anggapan Dana Wakaf Biayai APBN, Begini Penjelasan Staf Sri Mulyani

Discussion about this post

Stay Connected

Plugin Install : Widget Tab Post needs JNews - View Counter to be installed
  • Trending
  • Comments
  • Latest

jats

2024-04-29

january effect

2024-04-29

joint venture

2024-04-29

jibor

2024-04-29

Recent News

jats

2024-04-29

january effect

2024-04-29

joint venture

2024-04-29

jibor

2024-04-29

Tentang Keuangan Negara

Keuangan Negara menyajikan berita terbaru keuangan negara, ekonomi, bisnis, e-commerce, start-up, finansial, dan entrepreneur yang bersumber dari berbagai situs dan narasumber resmi

Follow Us

Menjadi Penulis

Keuangan Negara membuka kesempatan kepada siapapun dengan latar belakang apapun untuk bergabung menjadi kontributor.

Bagi yang ingin bergabung menulis, kirimkan contoh artikelnya ke email redaksi@keuangannegara.id

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi halaman berikut ini.

Telusuri Berdasarkan Kategori

  • a
  • Artikel
  • b
  • Bisnis
  • BUMN & BUMD
  • c
  • d
  • Daerah
  • Daftar
  • Dasar Pengetahuan
  • e
  • E-commerce
  • Ekonomi
  • f
  • Finansial
  • g
  • h
  • Hot News
  • Hukum
  • i
  • Internasional
  • Investasi
  • j
  • Nasional
  • Pemeriksaan
  • Pengadilan
  • Tanya & Jawab
  • Tentang Kami
  • Menjadi Penulis
  • Pedoman Media Siber
  • Hubungi Kami
  • Advertising

© 2017 Keuangan Negara

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login

© 2017 Keuangan Negara