Keuangan Negara
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login
  • Register
No Result
View All Result
Keuangan Negara
No Result
View All Result
Home Nasional

OJK: Rasio Investor Saham Syariah Baru Capai 4,1 persen

Keuangan Negara IndonesiabyKeuangan Negara Indonesia
2021-06-26
inNasional
Reading Time: 2 mins read
AA
0
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

KeuanganNegara.id -Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat rasio investor saham syariah dari total investor hingga akhir Mei 2021 baru mencapai 97.759investor atau 4,1 persen dari total 2,4 juta investor saham di Bursa Efek Indonesia (BEI).

“Jumlah investor saham syariah ini memang masih sangat kecil. Coba bayangkan bahwa investor aktif 24,7 persen dan rasio investor syariah dibandingkan total investor 4,1 persen. Kenapa itu kecil? Mungkin banyak orang yang membeli saham yang sebenarnya saham syariah, tetapi tidak dari awal mereka yang dedicated untuk syariah. Itu 4,1 persen adalah rasio yang dari awal, yang “saya dedicated maunya yang saham-saham syariah”,” kata Deputi Komisioner Edukasi dan Perlindungan Konsumen OJK Sarjito dalam sebuah diskusi daring di Jakarta, Jumat (25/6).

Menurut Sarjito, salah satu penyebab masih kecilnya jumlah investor di produk-produk keuangan syariah, termasuk saham syariah, adalah masih sangat rendahnya literasi dan inklusi keuangan syariah di Tanah Air. Berdasarkan Survei Nasional Literasi Keuangan Tahun 2019 yang dilakukan oleh OJK, literasi dan inklusi keuangan syariah masing-masing baru mencapai 8,93 persen dan 9,1 persen.

Sementara literasi dan inklusi keuangan konvensional telah mencapai masing-masing 38,03 persen dan 76,19 persen.”Jadi yang paham tentang lembaga keuangan syariah itu cuma 8,93 persen, yang masuk lebih tinggi 9,1 persen. Ada istilah mudharobah, wakalah dan lain-lain, tapi mungkin orang wes mumet itu yang penting bagi hasil. Itulah kebiasaan kita tidak mau pelajari detil apa sebenarnya. Ini bukan soal berbahasa arab, tapi bagaimana kita memahami makna dari perjanjian, makna dari akad-akad syariah agar kita paham yang ternyata memang luar biasa kalau kita pelajari betul,” ujar Sarjito.

Sarjito melanjutkan, tantangan pengembangan industri keuangan syariah berikutnya yaitu diferensiasi modal bisnis atau produk syariah yang relatif masih terbatas.”Produknya juga belum begitu banyak . Jadi biasalah kalau kita bicara isu pendalaman pasar, harusnya produknya banyak demand-nya juga makin banyak supaya pasar syariah itu tidak dangkal, harus dalam,” kata Sarjito.

Selain itu, pangsa pasar keuangan syariah masih relatif rendah dibandingkan konvensional yaitu 9,96 persen. Kemudian, pemenuhan sumber daya manusia (SDM) untuk pengembangan sektor syariah juga belum optimal.

“Kadang kalau kita lagi melakukan pemeriksaan, saya tanya mana anak buah saya yang jago keuangan syariah. Karena memang universitas-universitas juga belum secara khusus menelurkan atau menghasilkan mahasiswa-mahasiswa atau alumni yang jago banget di bidang syariah. Kalaupun ada masih harus dikemas lagi,” ujar Sarjito.

Berikutnya yaitu lemahnya pelayanan berbasis digital karena belum mampu mengembangkan infrastrukturnya. Lalu, tingkat permodalan relatif masih relatif terbatas. Enam dari 14 bank syariah memiliki modal inti di bawah Rp 2 triliun.

Share this:

  • Click to share on Twitter (Opens in new window)
  • Click to share on Facebook (Opens in new window)
Previous Post

BI Catat Transaksi LCS Jepang Capai 100 Juta dolar AS

Next Post

Kenaikan harga batubara diproyeksi hanya sementara, berikut faktor penyebabnya

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara provides the latest economic, business, e-commerce, start-up, stock market, financial and all entrepeneur news from around Indonesia.

Next Post

Kenaikan harga batubara diproyeksi hanya sementara, berikut faktor penyebabnya

Discussion about this post

Stay Connected

  • Trending
  • Comments
  • Latest

Gaji Terusan

2018-04-26

Siklus Anggaran

2018-04-26

Menu-menu pada Aplikasi OM-SPAN

2018-04-26

Laporan Operasional

2018-04-26

Kenapa Anda Baru Ribut Soal Utang Indonesia Sekarang? 42 Tahun Anda Kemana?

0

Jokowi Targetkan Kemudahan Berbisnis 40 Besar Dunia Tahun 2019

0

Presiden Jokowi: APBN-P 2017, Prioritaskan Program Yang Berdampak Langsung Bagi Masyarakat

0

Menkeu: Capai Target Sekaligus Jaga Iklim Bisnis

0

Kemenkeu Sebut Program Tapera Bisa Diikuti Peserta yang Punya Rumah

2021-06-30

Ramalan BI soal Tapering Off The Fed dan Siasat Mengantisipasinya

2021-06-30

OJK Pastikan Pinjol Legal Tidak Bisa Akses Kontak dan Galeri HP Debitur

2021-06-30

SKK Migas: Tujuh Proyek Hulu Migas Senilai Rp 21,12 Triliun Rampung

2021-06-30

Recent News

Kemenkeu Sebut Program Tapera Bisa Diikuti Peserta yang Punya Rumah

2021-06-30

Ramalan BI soal Tapering Off The Fed dan Siasat Mengantisipasinya

2021-06-30

OJK Pastikan Pinjol Legal Tidak Bisa Akses Kontak dan Galeri HP Debitur

2021-06-30

SKK Migas: Tujuh Proyek Hulu Migas Senilai Rp 21,12 Triliun Rampung

2021-06-30

Tentang Keuangan Negara

Keuangan Negara menyajikan berita terbaru keuangan negara, ekonomi, bisnis, e-commerce, start-up, finansial, dan entrepreneur yang bersumber dari berbagai situs dan narasumber resmi

Follow Us

Menjadi Penulis

Keuangan Negara membuka kesempatan kepada siapapun dengan latar belakang apapun untuk bergabung menjadi kontributor.

Bagi yang ingin bergabung menulis, kirimkan contoh artikelnya ke email [email protected]

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi halaman berikut ini.

Telusuri Berdasarkan Kategori

  • Artikel
  • Bisnis
  • BUMN & BUMD
  • Daerah
  • Daftar
  • Dasar Pengetahuan
  • E-commerce
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Hot News
  • Hukum
  • Internasional
  • Investasi
  • Nasional
  • Pemeriksaan
  • Pengadilan
  • Tanya & Jawab
  • Tentang Kami
  • Menjadi Penulis
  • Pedoman Media Siber
  • Hubungi Kami
  • Advertising

© 2017 Keuangan Negara

No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login
  • Sign Up

© 2017 Keuangan Negara

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Sign Up with Facebook
Sign Up with Google
OR

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In