Keuangan Negara
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login
No Result
View All Result
Keuangan Negara
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Klaim Asuransi Jiwa Tumbuh Tipis Jadi Rp65 T Kuartal II 2019

Keuangan Negara Indonesia by Keuangan Negara Indonesia
2019-09-12
in Ekonomi, Nasional
Reading Time: 3 mins read
A A
0
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

KeuanganNegara.id- Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) mencatat total pembayaran klaim mencapai Rp65,77 triliun pada kuartal II 2019. Jumlah itu tumbuh 8,21 persen dari kuartal II 2018 sebesar Rp60,78 triliun.

Namun secara persentase, pertumbuhan pembayaran klaim lebih lambat dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar 14,5 persen.

Ketua Bidang Marketing dan Komunikasi AAJI Wiroyo Karsono mengatakan perlambatan pertumbuhan pembayaran klaim tak selamanya mencerminkan penurunan kinerja asuransi jiwa.

“Tidak semua klaim kalau naik itu bagus. Klaim yang naik bagus itu kalau klaimnya, klaim meninggal, klaim sakit (medical), kemudian klaim akhir kontrak (maturity). Itu berarti kontribusi asuransi kepada masyarakat naik,” katanya, Rabu (11/9).

Ia merincikan pembayaran klaim nilai tebus (surrender) memiliki porsi mayoritas sebesar Rp36,07 triliun setara 54,8 persen dari total klaim asuransi jiwa. Jumlah pembayaran klaim surrender tumbuh 3,7 persen dari periode sebelumnya Rp34,8 triliun.

Ia berharap klaim surrender pertumbuhannya minus. Pasalnya, klaim surrender menunjukkan jika nasabah pemegang polis berhenti sebelum jangka waktu.

“Kami pantau kuartal II banyak nasabah yang membutuhkan uang tunai. Salah satunya terkait dengan libur lebaran, juga di akhir kuartal II bertepatan dengan Juni itu awal masuk sekolah, jadi nasabah butuh banyak uang pendidikan,” jelasnya.

Klaim dengan porsi pembayaran terbesar kedua dalam catatan AAJI, yakni klaim akhir kontrak (maturity) sebesar Rp8,9 triliun. Pembayaran klaim maturity tumbuh 25,4 persen dari sebelumnya Rp7,09 triliun.

“Supaya kalau boleh BPJS Kesehatan sungguh-sungguh menjadi penyedia layanan proteksi kesehatan bagi mereka yang sungguh membutuhkan. Harapan kami masyarakat yang mampu itu membeli proteksi kesehatan dari asuransi komersial,” katanya.”Tingginya kenaikan klaim akhir kontrak menunjukkan bahwa kesadaran masyarakat dalam berasuransi dan berinvestasi jangka panjang meningkat,” tuturnya.

Lebih lanjut, pembayaran klaim penarikan sebagian (partial withdrawal) tumbuh 1 persen dari Rp8,08 triliun menjadi Rp8,16 triliun.

Ia mengatakan pembayaran klaim kesehatan (medical) juga tumbuh 10,7 persen dari Rp4,72 triliun menjadi Rp5,22 triliun.

Terkait kenaikan pembayaran klaim kesehatan, Ketua Dewan Pengurus AAJI Budi Tampubolon menuturkan porsi asurnasi kesehatan selalu masuk top 3 dalam industri asuransi di berbagai negara. Ia berharap masyarakat Indonesia lebih banyak menggunakan asuransi kesehatan yang bersifat komersial ketimbang asuransi kesehatan sosial seperti BPJS Kesehatan.

AAJI juga mencatat pembayaran klaim asuransi meninggal dunia sebesar Rp4,78 triliun. Angka itu naik 18,8 persen dari sebelumnya Rp4,02 triliun.

Sementara itu, pembayaran klaim asuransi lain-lain tercatat sebesar Rp2,64 triliun, naik 27,8 persen dari sebelumnya Rp2,06 triliun.

Pendapatan Asuransi Jiwa Naik 31,9 Persen

Dari sisi pendapatan, AAJI mencatat pendapatan asuransi jiwa tumbuh 31,9 persen dari Rp89,73 triliun menjadi Rp118,32 triliun.

Pertumbuhan pendapatan ditopang hasil investasi asuransi jiwa pada kuartal II 2019 sebesar 22,84 triliun. Hasil investasi melonjak 373,4 persen dari sebelumnya minus Rp8,35 triliun. Budi menyatakan kenaikan hasil investasi dipicu pulihnya kondisi pasar modal.

“Tahun 2019 bursa jauh lebih positif dibandingkan tahun sebelumnya,” katanya.

Pendapatan asuransi jiwa juga ditopang pertumbuhan klaim reasuransi atau asuransi lanjutan sebesar 2,66 triliun, tumbuh 45,9 persen dari sebelumnya Rp1,83 triliun.

Namun demikian, total pendapatan premi tumbuh negatif sebesar 3,6 persen dari Rp93,58 triliun menjadi Rp90,25 triliun. Pendapatan premi memiliki porsi mayoritas setara 76,3 persen dari total pendapatan asuransi jiwa.

Kinerja negatif pertumbuhan premi asuransi jiwa disebabkan oleh premi bisnis baru yang juga terpantau tumbuh negatif sebesar 8,8 persen dari Rp59,85 triliun menjadi Rp54,57 triliun.

“Perlambatan premi bisnis baru dipengaruhi oleh melambatnya kinerja saluran distribusi bancassurance sebesar 16,8 persen dan saluran agen sebesar 8,6 persen,” ujar Budi.

Namun, premi lanjutan berhasil naik 5,8 persen dari Rp33,73 triliun menjadi Rp35,68 triliun.

AAJI menyampaikan aset asuransi jiwa tercatat sebesar Rp550,38 triliun pada kuartal II 2019. Besaran aset itu naik 10,1 persen dari sebelumnya Rp499,78 triliun.

Asosiasi juga merekam jumlah agen berlisensi mengalami penurunan sebesar 0,9 persen dari 603.605 orang menjadi 598.029 orang.
Ketua Bidang Operasional dan Perlindungan Konsumen AAJI Freddy Thamrin mengatakan penurunan jumlah agen disebabkan perusahaan asuransi anggota AAJI tengah meningkatkan kualitas agen-agen.

“Jadi agen yang tidak aktif dikurangi, sehingga jumlahnya turun. Tetapi dari sisi kualitas kami yakin kualitas agen kami terus meningkat,” katanya.

Share this:

  • Click to share on Twitter (Opens in new window)
  • Click to share on Facebook (Opens in new window)
Previous Post

Pesan Habibie ke Menteri Ekonomi: SDM Harus Kuasai Teknologi

Next Post

Sinyal Damai Dagang Angkat Rupiah ke Rp14.050 per Dolar AS

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara provides the latest economic, business, e-commerce, start-up, stock market, financial and all entrepeneur news from around Indonesia.

Next Post

Sinyal Damai Dagang Angkat Rupiah ke Rp14.050 per Dolar AS

Discussion about this post

Stay Connected

  • Trending
  • Comments
  • Latest

Gaji Terusan

2018-04-26

Siklus Anggaran

2018-04-26

Laporan Operasional

2018-04-26

Menu-menu pada Aplikasi OM-SPAN

2018-04-26

Kenapa Anda Baru Ribut Soal Utang Indonesia Sekarang? 42 Tahun Anda Kemana?

0

Jokowi Targetkan Kemudahan Berbisnis 40 Besar Dunia Tahun 2019

0

Presiden Jokowi: APBN-P 2017, Prioritaskan Program Yang Berdampak Langsung Bagi Masyarakat

0

Menkeu: Capai Target Sekaligus Jaga Iklim Bisnis

0

Kemenkeu Sebut Program Tapera Bisa Diikuti Peserta yang Punya Rumah

2021-06-30

Ramalan BI soal Tapering Off The Fed dan Siasat Mengantisipasinya

2021-06-30

OJK Pastikan Pinjol Legal Tidak Bisa Akses Kontak dan Galeri HP Debitur

2021-06-30

SKK Migas: Tujuh Proyek Hulu Migas Senilai Rp 21,12 Triliun Rampung

2021-06-30

Recent News

Kemenkeu Sebut Program Tapera Bisa Diikuti Peserta yang Punya Rumah

2021-06-30

Ramalan BI soal Tapering Off The Fed dan Siasat Mengantisipasinya

2021-06-30

OJK Pastikan Pinjol Legal Tidak Bisa Akses Kontak dan Galeri HP Debitur

2021-06-30

SKK Migas: Tujuh Proyek Hulu Migas Senilai Rp 21,12 Triliun Rampung

2021-06-30

Tentang Keuangan Negara

Keuangan Negara menyajikan berita terbaru keuangan negara, ekonomi, bisnis, e-commerce, start-up, finansial, dan entrepreneur yang bersumber dari berbagai situs dan narasumber resmi

Follow Us

Menjadi Penulis

Keuangan Negara membuka kesempatan kepada siapapun dengan latar belakang apapun untuk bergabung menjadi kontributor.

Bagi yang ingin bergabung menulis, kirimkan contoh artikelnya ke email [email protected]

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi halaman berikut ini.

Telusuri Berdasarkan Kategori

  • Artikel
  • Bisnis
  • BUMN & BUMD
  • Daerah
  • Daftar
  • Dasar Pengetahuan
  • E-commerce
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Hot News
  • Hukum
  • Internasional
  • Investasi
  • Nasional
  • Pemeriksaan
  • Pengadilan
  • Tanya & Jawab
  • Tentang Kami
  • Menjadi Penulis
  • Pedoman Media Siber
  • Hubungi Kami
  • Advertising

© 2017 Keuangan Negara

No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login

© 2017 Keuangan Negara

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In