Keuangan Negara
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login
  • Register
No Result
View All Result
Keuangan Negara
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Lion dan Garuda Bangun Bengkel Pesawat di Batam

Keuangan Negara IndonesiabyKeuangan Negara Indonesia
2019-08-14
inEkonomi, Nasional
Reading Time: 1 min read
AA
0
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

KeuanganNegara.id– Pemerintah menggandeng Lion Air Group dan Garuda Indonesia Group dalam membangun pusat perawatan dan fasilitas pemeliharaan, perbaikan dan pemeriksaan pesawat (MRO) di Batam. Kerja sama ditandatangani di Batam, Selasa (14/8) ini.

Selain itu, kerja sama juga dilakukan dalam membangun politeknik dan pabrik vulkanisir ban. Total nilai kerja sama tersebut mencapai US$466 juta atau setara Rp6,3 triliun. Menko Perekonomian Darmin Nasution mengatakan kerja sama dilakukan untuk menciptakan ekosistem industri penerbangan tanah air yang baik. Perbaikan tersebut diperlukan.

Pasalnya, berdasarkan laporan Asosiasi Transportasi Udara Internasional (IATA), Indonesia akan mengalami pertumbuhan pesat di bidang industri udara.

Mereka memperkirakan jumlah penumpang udara akan mencapai 270 juta penumpang pada 2034 mendatang atau meningkat 300 persen dibandingkan 2014.

“Kerja sama pengembangan diperlukan untuk efisiensi industri penerbangan. Kami berharap industri penerbangan dalam negeri bisa lebih kompetitif dan tumbuh berkembang. Tentunya dengan tetap mampu menyediakan penerbangan nasional yang terjangkau,” kata Darmin dalam pernyataan yang dikeluarkan di Jakarta, Rabu (14/8).

Darmin berharap ke depan kerja sama antara Garuda dengan Lion tersebut bisa terus dilanjutkan. Pasalnya, sampai saat ini bisnis MRO di Indonesia masih cukup menjanjikan.

Data menyebutkan jumlah penumpang pesawat yang berangkat pada 2017 mencapai 90,7 juta untuk penerbangan dalam negeri dan 16,6 juta untuk penerbangan luar negeri.

Sementara itu, jumlah pesawat di Indonesia pada 2017 tercatat 1.030 unit dengan rata-rata pertumbuhan industri penerbangan sebesar 10 persen. Di tengah pertumbuhan tersebut, bisnis MRO baru bisa melayani 30-40 persen kebutuhan pasar nasional. Sisanya, diserap industri asing.

Padahal kalau dari sisi nilai, bisnis MRO cukup menjanjikan. Potensi bisnis MRO nasional diperkirakan akan menembus angka Rp26 triliun di 2020 nanti. (cnn)

Share this:

  • Click to share on Twitter (Opens in new window)
  • Click to share on Facebook (Opens in new window)
Previous Post

BPJS Kesehatan Kantongi Iuran Peserta Rp44,50 T per Juni

Next Post

IHSG Melaju ke Zona Hijau di Level 6.267

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara provides the latest economic, business, e-commerce, start-up, stock market, financial and all entrepeneur news from around Indonesia.

Next Post

IHSG Melaju ke Zona Hijau di Level 6.267

Discussion about this post

Stay Connected

  • Trending
  • Comments
  • Latest

Gaji Terusan

2018-04-26

Siklus Anggaran

2018-04-26

Menu-menu pada Aplikasi OM-SPAN

2018-04-26

Laporan Operasional

2018-04-26

Kenapa Anda Baru Ribut Soal Utang Indonesia Sekarang? 42 Tahun Anda Kemana?

0

Jokowi Targetkan Kemudahan Berbisnis 40 Besar Dunia Tahun 2019

0

Presiden Jokowi: APBN-P 2017, Prioritaskan Program Yang Berdampak Langsung Bagi Masyarakat

0

Menkeu: Capai Target Sekaligus Jaga Iklim Bisnis

0

Kemenkeu Sebut Program Tapera Bisa Diikuti Peserta yang Punya Rumah

2021-06-30

Ramalan BI soal Tapering Off The Fed dan Siasat Mengantisipasinya

2021-06-30

OJK Pastikan Pinjol Legal Tidak Bisa Akses Kontak dan Galeri HP Debitur

2021-06-30

SKK Migas: Tujuh Proyek Hulu Migas Senilai Rp 21,12 Triliun Rampung

2021-06-30

Recent News

Kemenkeu Sebut Program Tapera Bisa Diikuti Peserta yang Punya Rumah

2021-06-30

Ramalan BI soal Tapering Off The Fed dan Siasat Mengantisipasinya

2021-06-30

OJK Pastikan Pinjol Legal Tidak Bisa Akses Kontak dan Galeri HP Debitur

2021-06-30

SKK Migas: Tujuh Proyek Hulu Migas Senilai Rp 21,12 Triliun Rampung

2021-06-30

Tentang Keuangan Negara

Keuangan Negara menyajikan berita terbaru keuangan negara, ekonomi, bisnis, e-commerce, start-up, finansial, dan entrepreneur yang bersumber dari berbagai situs dan narasumber resmi

Follow Us

Menjadi Penulis

Keuangan Negara membuka kesempatan kepada siapapun dengan latar belakang apapun untuk bergabung menjadi kontributor.

Bagi yang ingin bergabung menulis, kirimkan contoh artikelnya ke email [email protected]

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi halaman berikut ini.

Telusuri Berdasarkan Kategori

  • Artikel
  • Bisnis
  • BUMN & BUMD
  • Daerah
  • Daftar
  • Dasar Pengetahuan
  • E-commerce
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Hot News
  • Hukum
  • Internasional
  • Investasi
  • Nasional
  • Pemeriksaan
  • Pengadilan
  • Tanya & Jawab
  • Tentang Kami
  • Menjadi Penulis
  • Pedoman Media Siber
  • Hubungi Kami
  • Advertising

© 2017 Keuangan Negara

No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login
  • Sign Up

© 2017 Keuangan Negara

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Sign Up with Facebook
Sign Up with Google
OR

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In