Keuangan Negara
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login
No Result
View All Result
Keuangan Negara
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Luhut Klaim RI Punya Navigasi Baik Atasi Dampak Perang Dagang

Keuangan Negara Indonesia by Keuangan Negara Indonesia
2019-12-04
in Ekonomi, Nasional
Reading Time: 2 mins read
A A
0

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Artikel”]

KeuanganNegara.id-Menteri Kordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan mengklaim pemerintah telah melakukan navigasi yang baik dalam menghadapi efek dari perang dagang.

“Kami bersyukur pemerintah dan Presiden (Joko Widodo/Jokowi) sudah mampu melakukan navigasi yang bagus sehingga pertumbuhan (ekonomi) baik,” kata Luhut di Jakarta.

Selain tercermin dari pertumbuhan ekonomi, Luhut mengatakan navigasi baik juga bisa dilihat dari data angka pengangguran dan kemiskinan. Sebagai informasi, data BPS menunjukkan pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal I 2019 sebesar 5,07 persen.

Pertumbuhan turun menjadi 5,05 persen pada kuartal II 2019 dan melorot ke 5,02 persen pada kuartal III. Angka kemiskinan mencapai 25,14 juta penduduk per Maret 2019.

Angka ini menurun 810 ribu penduduk dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Pengangguran mencapai 7,05 juta orang per Agustus 2019, naik 50 ribu dibanding Agustus tahun sebelumny.

Luhut mengatakan tanpa navigasi yang baik, Indonesia akan terpuruk.

“Kita melihat trade war ini  masalah. Kami lihat lebih pengaruhnya pada ekonomi global, ekspor dan lain-laiun. Kalau ini tidak dinavigasi dengan baik, kita akan masuk kemiskinan, penurunan pertumbuhan ekonomi dan pengangguran,” katanya.

Ia menambahkan karena navigasi yang baik itulah, Indonesia hanya kalah dengan China dan Vietnam.

“Kita cuma masih kalah dari China dan Vietnam. Kalau yang lain, kita masih bagus. Bahkan, Singapura pertumbuhannya hampir nol, mungkin bisa minus (ke depan). Jepang juga begitu, (tapi) Indonesia masih bisa bertahan di 5 persen,” ungkapnya.

Luhut merasa kunci navigasi yang baik tersebut terletak pada pembangunan infrastruktur yang selama ini diprioritaskan pemerintah.

Dengan investasi dari pembangunan Infrastruktur, lanjut Luhut, Indonesia dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengeluaran yang diharapkan dapat memajukan Indonesia.

“Kenapa infrastruktur itu dibangun? Karena ujung-ujungnya semua cost (pengeluaran). (Pengeluaran) kita masih tinggi. Jadi kalau kita mau negeri ini untuk cucu-cucu kita bagus, anda harus perhatikan itu. Bahwa kita punya kewajiban menurunkan cost. Pada akhirnya, cost effeciency dan efektivitas,” tuturnya.

Selain pengeluaran, Luhut juga menjelaskan bahwa peningkatan nilai tambah (value added) menjadi penting untuk perkembangan ekonomi Indonesia.

Menurut Luhut, dalam lima tahun terakhir, kinerja pemerintahan Presiden Joko Widodo terkait peningkatan nilai tambah sangat baik. Hal itu tercermin dari perkembangan produksi nikel dalam lima tahun terakhir.

“Kita berpuluh-puluh tahun baru di mining nickel dalam komoditi kita. Sekarang kita sudah dalam tahap refining nickel sulfate selama 5 tahun,” tuturnya.

Dalam lima tahun ke depan, sambung Luhut, Indonesia mulai memproduksi baterai yang dapat digunakan sebagai sumber energi baru terbarukan (EBT). Hal ini penting dan dibutuhkan di era kemajuan teknologi global.

“Dalam lima tahun ke depan, kita berharap kita bisa masuk produksi baterai. Kemarin kita dengan CATL, LGchem, LGEM, dengan Panasonic kita sudah kerja, dan kemarin sudah bertemu beberapa usaha di Jerman sudah mau (bekerja sama),” pungkasnya. (cnn)

Share this:

  • Click to share on X (Opens in new window) X
  • Click to share on Facebook (Opens in new window) Facebook
Previous Post

IHSG Diprediksi Menguat Terbatas

Next Post

Jokowi Sebut Stabilitas Politik Goyang Bisa Bahayakan Ekonomi

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara provides the latest economic, business, e-commerce, start-up, stock market, financial and all entrepeneur news from around Indonesia.

Next Post

Jokowi Sebut Stabilitas Politik Goyang Bisa Bahayakan Ekonomi

Discussion about this post

Stay Connected

Plugin Install : Widget Tab Post needs JNews - View Counter to be installed
  • Trending
  • Comments
  • Latest

jats

2024-04-29

january effect

2024-04-29

joint venture

2024-04-29

jibor

2024-04-29

Recent News

jats

2024-04-29

january effect

2024-04-29

joint venture

2024-04-29

jibor

2024-04-29

Tentang Keuangan Negara

Keuangan Negara menyajikan berita terbaru keuangan negara, ekonomi, bisnis, e-commerce, start-up, finansial, dan entrepreneur yang bersumber dari berbagai situs dan narasumber resmi

Follow Us

Menjadi Penulis

Keuangan Negara membuka kesempatan kepada siapapun dengan latar belakang apapun untuk bergabung menjadi kontributor.

Bagi yang ingin bergabung menulis, kirimkan contoh artikelnya ke email redaksi@keuangannegara.id

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi halaman berikut ini.

Telusuri Berdasarkan Kategori

  • a
  • Artikel
  • b
  • Bisnis
  • BUMN & BUMD
  • c
  • d
  • Daerah
  • Daftar
  • Dasar Pengetahuan
  • e
  • E-commerce
  • Ekonomi
  • f
  • Finansial
  • g
  • h
  • Hot News
  • Hukum
  • i
  • Internasional
  • Investasi
  • j
  • Nasional
  • Pemeriksaan
  • Pengadilan
  • Tanya & Jawab
  • Tentang Kami
  • Menjadi Penulis
  • Pedoman Media Siber
  • Hubungi Kami
  • Advertising

© 2017 Keuangan Negara

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login

© 2017 Keuangan Negara