Keuangan Negara
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login
No Result
View All Result
Keuangan Negara
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Jokowi Sebut Stabilitas Politik Goyang Bisa Bahayakan Ekonomi

Keuangan Negara IndonesiabyKeuangan Negara Indonesia
2019-12-04
inEkonomi, Nasional
Reading Time: 1 min read
AA
0
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Artikel”]

KeuanganNegara.id-Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan stabilitas politik penting bagi ekonomi. Saat ini laju pertumbuhan ekonomi Indonesia menduduki peringkat 2 di kelompok negara dengan perekonomian besar atau G20.

Pertumbuhan tersebut tak lepas dari stabilitas politik dalam negeri yang saat ini baik.

“Sekarang ini di negara G20 (ekonomi) kita ada di urutan kedua. Hari ini sudah urutan kedua. Kalau stabilitas politik goyang sedikit, sangat berbahaya,” ujar Jokowi saat menghadiri Munas Golkar di Hotel Ritz Carlton, Jakarta.

Menurut Jokowi, tanpa stabilitas politik yang baik, Indonesia akan kesulitan mengundang investasi. Padahal, investasi akan menyerap banyak tenaga kerja.

Efek instabilitas politik sudah dirasakan Hong Kong yang perekonomiannya merosot.

Pertumbuhan ekonomi Indonesia di kelompok G20 pada kuartal III 2019 memang menduduki peringkat 2, di level 5,02 persen. Laju ekonomi Indonesia cuma kalah dari China yang pertumbuhannya masih 6 persen.”Lima bulan lebih Hong Kong demo. Di Chile juga. Kenaikan biaya transportasi hanya 4 persen menjadi gelombang besar dan mengganggu stabilitas ekonomi di negara itu. Kita ini tidak mau,” tuturnya.

Karenanya, Jokowi mengapresiasi proses demokrasi yang tercermin dari Munas Golkar. Ia juga meminta dukungan Golkar terhadap penyusunan undang-undang yang dapat menarik investasi berupaomnibus law.

“Nantinya, kecepatan kita dalam melakukan adaptasi terhadap perubahan dunia menjadi cepat, menarik investasi sebesar besarnya, membuka lapangan kerja dan akhirnya memberikan kesejahteraan pada masyarakat,” ujarnya.

Untuk kesekian kalinya, Jokowi juga mengingatkan laju pertumbuhan ekonomi domestik yang masih terjebak di kisaran 5 persen patut dibanggakan. Pasalnya, sejumlah negara malah masuk ke fase resesi.

Sementara, data terakhir, laju ekonomi India yang biasanya mengungguli Indonesia turun ke level 4,5 persen. Angka itu terendah dalam 6 tahun terakhir. (cnn)

Previous Post

Luhut Klaim RI Punya Navigasi Baik Atasi Dampak Perang Dagang

Next Post

ADB Kucurkan Pinjaman Rp1,26 T Demi Kerek Akuntabilitas RI

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara provides the latest economic, business, e-commerce, start-up, stock market, financial and all entrepeneur news from around Indonesia.

Next Post

ADB Kucurkan Pinjaman Rp1,26 T Demi Kerek Akuntabilitas RI

Discussion about this post

Stay Connected

  • Trending
  • Comments
  • Latest

Gaji Terusan

2018-04-26

Siklus Anggaran

2018-04-26

Laporan Operasional

2018-04-26

Menu-menu pada Aplikasi OM-SPAN

2018-04-26

Kenapa Anda Baru Ribut Soal Utang Indonesia Sekarang? 42 Tahun Anda Kemana?

0

Jokowi Targetkan Kemudahan Berbisnis 40 Besar Dunia Tahun 2019

0

Presiden Jokowi: APBN-P 2017, Prioritaskan Program Yang Berdampak Langsung Bagi Masyarakat

0

Menkeu: Capai Target Sekaligus Jaga Iklim Bisnis

0

Kemenkeu Sebut Program Tapera Bisa Diikuti Peserta yang Punya Rumah

2021-06-30

Ramalan BI soal Tapering Off The Fed dan Siasat Mengantisipasinya

2021-06-30

OJK Pastikan Pinjol Legal Tidak Bisa Akses Kontak dan Galeri HP Debitur

2021-06-30

SKK Migas: Tujuh Proyek Hulu Migas Senilai Rp 21,12 Triliun Rampung

2021-06-30

Recent News

Kemenkeu Sebut Program Tapera Bisa Diikuti Peserta yang Punya Rumah

2021-06-30

Ramalan BI soal Tapering Off The Fed dan Siasat Mengantisipasinya

2021-06-30

OJK Pastikan Pinjol Legal Tidak Bisa Akses Kontak dan Galeri HP Debitur

2021-06-30

SKK Migas: Tujuh Proyek Hulu Migas Senilai Rp 21,12 Triliun Rampung

2021-06-30

Tentang Keuangan Negara

Keuangan Negara menyajikan berita terbaru keuangan negara, ekonomi, bisnis, e-commerce, start-up, finansial, dan entrepreneur yang bersumber dari berbagai situs dan narasumber resmi

Follow Us

Menjadi Penulis

Keuangan Negara membuka kesempatan kepada siapapun dengan latar belakang apapun untuk bergabung menjadi kontributor.

Bagi yang ingin bergabung menulis, kirimkan contoh artikelnya ke email [email protected]

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi halaman berikut ini.

Telusuri Berdasarkan Kategori

  • Artikel
  • Bisnis
  • BUMN & BUMD
  • Daerah
  • Daftar
  • Dasar Pengetahuan
  • E-commerce
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Hot News
  • Hukum
  • Internasional
  • Investasi
  • Nasional
  • Pemeriksaan
  • Pengadilan
  • Tanya & Jawab
  • Tentang Kami
  • Menjadi Penulis
  • Pedoman Media Siber
  • Hubungi Kami
  • Advertising

© 2017 Keuangan Negara

No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login

© 2017 Keuangan Negara

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In