[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Artikel”]
KeuanganNegara.id- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan bergerak melemah pada perdagangan Kamis (2/4). Stimulus ekonomi Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait penanggulangan pandemi virus corona dan upaya menekan dampaknya dinilai tidak mempan menopang laju indeks saham.
Karenanya, Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan memprediksi pergerakan IHSG akan kembali meradang.
“Pemerintah Indonesia mulai memberikan stimulus untuk perekonomian, namun tidak mampu mendorong pergerakan di pasar modal,” tutur Dennies dikutip dari risetnya hari ini.
Ia memproyeksikan IHSG bergerak dalam rentang support 4.331-4.398 dan resistance 4.580-4.695.
Senada, Analis Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan potensi melemah terlihat pada pergerakan indeks saham hari ini.
“Bahkan, potensi pelemahan masih akan terlihat pada pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang,” kata William seperti dikutip dari risetnya, Kamis (2/4).
Ia memprediksikan IHSG bergerak dalam rentang support 4.108 dan resistance 4.555.
Sementara itu, saham-saham utama Wall Street ditutup kompak memerah. Indeks Dow Jones merosot 4,44 persen ke level 20.943, S&P 500 melemah 4,41 persen ke level 2.470, dan Nasdaq Composite melandai 4,41 persen menjadi 7.360. (cnn)
Discussion about this post