[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Baca Artikel”]
KeuanganNegara.id -Menteri BUMN Erick Thohir menargetkan perusahaan pelat merah menyetorkan dividen sebesar Rp 35 triliun pada tahun ini.
Jumlah tersebut lebih tinggi dari dividen tahun lalu yang hanya Rp 26 triliun.
“Insyaallah tahun ini ada peningkatan (dividen) akan di angka Rp 35 triliun,” kata Erick secara virtual, Selasa (15/6).
Erick mengungkapkan, tahun lalu ia menargetkan setoran dividen ke negara sebesar Rp 40 triliun. Namun akibat pandemi Covid-19, target tersebut tak tercapai.
Ia menambahkan, BUMN akan kerja keras agar setoran dividen ke negara bisa sama seperti tahun 2019 pada 2022 mendatang.
Untuk mencapai target dividen tersebut, Erick menilai harus ada perbaikan dari internal BUMN. Mulai dari SDM-nya hingga proses bisnisnya sehingga bisa memberikan dividen sebanyak-banyaknya pada negara.
“Kami ingin bagaimana perbaikan di BUMN berdasarkan human capital yang baik, bisnis yang baik, sehingga targetnya kembali kami bisa memberikan dividen sebanyak-banyaknya kepada negara,” ujar dia.
Dari sisi SDM, saat ini Kementerian BUMN telah menghadirkan program peningkatan kapasitas SDM guna penguatan sisi pengetahuan bisnis, hingga manajemen risiko.
Dari sisi bisnis, BUMN diminta untuk melakukan restrukturisasi model bisnis melalui inovasi bisnis model.
Discussion about this post