Keuangan Negara
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login
  • Register
No Result
View All Result
Keuangan Negara
No Result
View All Result
Home Nasional

Evaluasi Skema FLPP, Pemerintah Batal Tambah Kuota Rumah Subsidi

Keuangan Negara IndonesiabyKeuangan Negara Indonesia
2019-11-17
inNasional
Reading Time: 1 min read
AA
0
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

KeuanganNegara.id-Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyebut, tak akan ada tambahan kuota untuk subsidi rumah hingga akhir tahun ini. Pemerintah juga tengah mengevaluasi skema subsidi rumah, termasuk program Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).

“Tidak ada (tambangan kuota FLPP). Program kan sudah jalan dan akan berakhir. Kami evaluasi di mana lemahnya (skema FLPP) agar ke depan lebih baik,” ujar Wempi, saat ditemui di Jakarta, Sabtu (16/11).

Menurut Wempi, pengembang mengeluhkan kuota rumah subsidi yang terbatas di tengah tingginya permintaan. Hingga Oktober 2019, menurut dia, realisasi penyaluran FLPP mencapai 68.602 unit atau senilai Rp 6,62 triliun.

Padahal dalam APBN 2019, pemerintah memberikan jatah FLPP untuk 69,9 ribu unit dengan alokasi anggaran mencapai Rp 5,2 triliun.

“Masyarakat memang saat ini sangat tertarik dengan penyediaan rumah yang lebih murah oleh pemerintah, tapi alokasinya terbatas. Ke depan kami evaluasi sehingga jumlah rumah yang diberikan subsidi lebih banyak dengan anggaran yang ada,” jelas dia.

Sebelumnya, pemerintah berencana menambah alokasi anggaran FLPP tahun ini sebesar Rp 2 triliun. Anggaran tersebut diperkirakan dapat menambah kuota rumah subsidi sebanyak 20-3o ribu unit.

Wempi menambahkan, pemerintah akan mengalokasikan anggaran sebesar Rp 11 triliun guna memfasilitasi pembangunan 102.500 unit rumah subsidi pada tahun depan.

Sementara itu, Survei Harga Properti Residensial yang dirilis Bank Indonesia mengindikasikan pertumbuhan harga properti pada kuartal II 2019 melambat seperti terlihat dalam grafik di bawah ini. Namun, pertumbuhan harga rumah tipe kecil lebih baik dibandingkan tipe menengah dan besar. (katadata)

Tags: Infrastruktur
Previous Post

QRIS & Ikhtiar Mendobrak Integrasi Sistem Pembayaran Digital

Next Post

Tunggakan Iuran BPJS, BPJS Watch Minta Polisi Ikut ‘Menagih’

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara provides the latest economic, business, e-commerce, start-up, stock market, financial and all entrepeneur news from around Indonesia.

Next Post

Tunggakan Iuran BPJS, BPJS Watch Minta Polisi Ikut 'Menagih'

Discussion about this post

Stay Connected

  • Trending
  • Comments
  • Latest

Gaji Terusan

2018-04-26

Siklus Anggaran

2018-04-26

Laporan Operasional

2018-04-26

Menu-menu pada Aplikasi OM-SPAN

2018-04-26

Kenapa Anda Baru Ribut Soal Utang Indonesia Sekarang? 42 Tahun Anda Kemana?

0

Jokowi Targetkan Kemudahan Berbisnis 40 Besar Dunia Tahun 2019

0

Presiden Jokowi: APBN-P 2017, Prioritaskan Program Yang Berdampak Langsung Bagi Masyarakat

0

Menkeu: Capai Target Sekaligus Jaga Iklim Bisnis

0

Kemenkeu Sebut Program Tapera Bisa Diikuti Peserta yang Punya Rumah

2021-06-30

Ramalan BI soal Tapering Off The Fed dan Siasat Mengantisipasinya

2021-06-30

OJK Pastikan Pinjol Legal Tidak Bisa Akses Kontak dan Galeri HP Debitur

2021-06-30

SKK Migas: Tujuh Proyek Hulu Migas Senilai Rp 21,12 Triliun Rampung

2021-06-30

Recent News

Kemenkeu Sebut Program Tapera Bisa Diikuti Peserta yang Punya Rumah

2021-06-30

Ramalan BI soal Tapering Off The Fed dan Siasat Mengantisipasinya

2021-06-30

OJK Pastikan Pinjol Legal Tidak Bisa Akses Kontak dan Galeri HP Debitur

2021-06-30

SKK Migas: Tujuh Proyek Hulu Migas Senilai Rp 21,12 Triliun Rampung

2021-06-30

Tentang Keuangan Negara

Keuangan Negara menyajikan berita terbaru keuangan negara, ekonomi, bisnis, e-commerce, start-up, finansial, dan entrepreneur yang bersumber dari berbagai situs dan narasumber resmi

Follow Us

Menjadi Penulis

Keuangan Negara membuka kesempatan kepada siapapun dengan latar belakang apapun untuk bergabung menjadi kontributor.

Bagi yang ingin bergabung menulis, kirimkan contoh artikelnya ke email [email protected]

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi halaman berikut ini.

Telusuri Berdasarkan Kategori

  • Artikel
  • Bisnis
  • BUMN & BUMD
  • Daerah
  • Daftar
  • Dasar Pengetahuan
  • E-commerce
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Hot News
  • Hukum
  • Internasional
  • Investasi
  • Nasional
  • Pemeriksaan
  • Pengadilan
  • Tanya & Jawab
  • Tentang Kami
  • Menjadi Penulis
  • Pedoman Media Siber
  • Hubungi Kami
  • Advertising

© 2017 Keuangan Negara

No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login
  • Sign Up

© 2017 Keuangan Negara

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Sign Up with Facebook
Sign Up with Google
OR

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In