Keuangan Negara
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login
  • Register
No Result
View All Result
Keuangan Negara
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Penerimaan Jeblok, Sri Mulyani Prediksi Defisit Anggaran Rp 853 T

Keuangan Negara IndonesiabyKeuangan Negara Indonesia
2020-04-07
inHot News
Reading Time: 2 mins read
AA
0
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

KeuanganNegara.id-Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memprediksi defisit anggaran bakal mencapai Rp 853 triliun atau 5,07 persen dari Produk Domestik Bruto atau PDB. Angka itu naik dari asumsi APBN yang hanya sebesar 1,76 persen atau sebesar Rp 307,2 triliun.

Namun angka skenario ini masih bisa berubah. “Kami tidak katakan ini sudah pasti, karena kondisi ekonomi dan sosial terus bergerak,” kata Sri Mulyani dalam rapat virtual bersama Komisi Keuangan DPR di Jakarta.

Kenaikan defisit lebih dari 3 persen PDB ini sudah diakomodir dalam Perpu Nomor 1 Tahun 2020 yang diteken Presiden Joko Widodo atau 31 Maret 2020. Namun, angka ini masih bisa berubah karena puncak penyeberan virus Corona di Indonesia diperkirakan baru terjadi Mei nanti. “Lalu juga bagaimana kemampuan kita mengendalikan Covid,” kata Sri Mulyani.

Defisit Rp 853 triliun ini muncul karena outlook pendapatan negara hanya Rp 1.760,9 triliun, dari asumsi APBN sebesar Rp 2.233,2 triliun. Sementara outlook belanja negara sebesar Rp 2.613,8 triliun, dari asumsi APBN yang sebesar Rp 2.540,4 triliun.

Untuk menutupi defisit Rp 853 triliun ini, pemerintah membutuhkan pembiayaan utang Rp 654,5 triliun dan pembiayaan non-utang sebesar Rp 108,9 triliun. Untuk pembiayaan utang, pemerintah mengandalkan penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) di pasar domestik dan global.

Selain itu, Sri Mulyani juga membuka peluang untuk penarikan pinjaman dari lembaga multilateral dan bilateral. Namun ia memastikan pemerintah akan mencari sumber-sumber pembiayaan utang dengan biaya yang relatif murah dengan resiko yang terkendali.

Untuk menutup defisit dari pembiayaan non utang, pemerintah mengandalkan potensi dari Saldo Anggaran Lebih (SAL), dana abadi pemerintah, dan dana lain yang bersumber dari Badan Layanan Umum (BLU). “Seluruh dana abadi pemerintah akan digunakan,” kata Sri Mulyani.(msn)

Share this:

  • Click to share on Twitter (Opens in new window)
  • Click to share on Facebook (Opens in new window)
Previous Post

Erick Thohir Bangun 10 Laboratorium untuk Pasien Virus Corona

Next Post

Pemerintah Siapkan Langkah Pemulihan untuk Melindungi Ekonomi Nasional Selama Pandemi COVID-19

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara Indonesia

Keuangan Negara provides the latest economic, business, e-commerce, start-up, stock market, financial and all entrepeneur news from around Indonesia.

Next Post

Pemerintah Siapkan Langkah Pemulihan untuk Melindungi Ekonomi Nasional Selama Pandemi COVID-19

Discussion about this post

Stay Connected

  • Trending
  • Comments
  • Latest

Gaji Terusan

2018-04-26

Siklus Anggaran

2018-04-26

Menu-menu pada Aplikasi OM-SPAN

2018-04-26

Laporan Operasional

2018-04-26

Kenapa Anda Baru Ribut Soal Utang Indonesia Sekarang? 42 Tahun Anda Kemana?

0

Jokowi Targetkan Kemudahan Berbisnis 40 Besar Dunia Tahun 2019

0

Presiden Jokowi: APBN-P 2017, Prioritaskan Program Yang Berdampak Langsung Bagi Masyarakat

0

Menkeu: Capai Target Sekaligus Jaga Iklim Bisnis

0

Kemenkeu Sebut Program Tapera Bisa Diikuti Peserta yang Punya Rumah

2021-06-30

Ramalan BI soal Tapering Off The Fed dan Siasat Mengantisipasinya

2021-06-30

OJK Pastikan Pinjol Legal Tidak Bisa Akses Kontak dan Galeri HP Debitur

2021-06-30

SKK Migas: Tujuh Proyek Hulu Migas Senilai Rp 21,12 Triliun Rampung

2021-06-30

Recent News

Kemenkeu Sebut Program Tapera Bisa Diikuti Peserta yang Punya Rumah

2021-06-30

Ramalan BI soal Tapering Off The Fed dan Siasat Mengantisipasinya

2021-06-30

OJK Pastikan Pinjol Legal Tidak Bisa Akses Kontak dan Galeri HP Debitur

2021-06-30

SKK Migas: Tujuh Proyek Hulu Migas Senilai Rp 21,12 Triliun Rampung

2021-06-30

Tentang Keuangan Negara

Keuangan Negara menyajikan berita terbaru keuangan negara, ekonomi, bisnis, e-commerce, start-up, finansial, dan entrepreneur yang bersumber dari berbagai situs dan narasumber resmi

Follow Us

Menjadi Penulis

Keuangan Negara membuka kesempatan kepada siapapun dengan latar belakang apapun untuk bergabung menjadi kontributor.

Bagi yang ingin bergabung menulis, kirimkan contoh artikelnya ke email [email protected]

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi halaman berikut ini.

Telusuri Berdasarkan Kategori

  • Artikel
  • Bisnis
  • BUMN & BUMD
  • Daerah
  • Daftar
  • Dasar Pengetahuan
  • E-commerce
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Hot News
  • Hukum
  • Internasional
  • Investasi
  • Nasional
  • Pemeriksaan
  • Pengadilan
  • Tanya & Jawab
  • Tentang Kami
  • Menjadi Penulis
  • Pedoman Media Siber
  • Hubungi Kami
  • Advertising

© 2017 Keuangan Negara

No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login
  • Sign Up

© 2017 Keuangan Negara

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Sign Up with Facebook
Sign Up with Google
OR

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In