Keuangan Negara
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login
No Result
View All Result
Keuangan Negara
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Harga Batu Bara Acuan Agustus 2019 Naik Jadi US$72,67 Per Ton

sunardo by sunardo
2019-08-07
in Ekonomi, Nasional
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

KeuanganNegara.id- Harga Batu bara Acuan (HBA) mulai menggeliat setelah tertekan selama 10 bulan terakhir. Melalui Keputusan Menteri ESDM Nomor 147 K/30/MEM/2019, pemerintah menetapkan HBA Agustus 2019 sebesar US$72,67 per ton atau menguat tipis 1,04 persen dibandingkan HBA Juli, US$71,92 per ton.

Sebelumnya, HBA diperoleh dari rata-rata indeks Indonesia Coal Index (ICI), Newcastle Export Index (NEX), Globalcoal Newcastle Index (GCNC), dan Platts 5900 pada bulan sebelumnya, dengan kualitas yang disetarakan pada kalori 6.322 kcal per kilogram GAR.

“Kenaikan HBA Agustus 2019 menjadi sebesar US$72,67 per ton dari sebelumnya sebesar US$71,92 per ton sebenarnya merupakan konsolidasi pasar setelah penurunan HBA yang cukup signifikan pada bulan sebelumnya (-11,7 persen),” ujar Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama Agung Pribadi kepada CNNIndonesia.com, Selasa (6/8).

Kendati demikian, sambung ia, belum ada indikasi kenaikan harga batu bara ini akan berlanjut. Pasalnya, harga batu bara Indonesia masih dibayangi oleh pembatasan impor batu bara Indonesia oleh China dan India. Selain itu, pasokan batu bara Australia ke China dan India juga meningkat.

Tak hanya itu, harga batu bara juga kena imbas dari dampak perang dagang China dan Amerika Serikat (AS) yang menekan perekonomian global.

Secara terpisah, Direktur Eksekutif Asosiasi Pertambangan Batubara Indonesia (APBI) Hendra Sinadia mengungkapkan kenaikan HBA Agustus tak lepas penguatan indeks harga batu bara global bulan lalu akibat kenaikan permintaan batu bara kalori tinggi dan menengah ke China.

“Selain itu, ada sedikit peningkatan permintaan dari Korea,” ujarnya.

Di sisi lain, sambungnya, pasokan batu bara dari Australia agak terkendala dengan terganggunya pasokan dari 2 atau 3 tambang dari Queensland.

Namun, Hendra belum bisa memastikan kenaikan harga batu bara ini akan berlanjut mengingat banyak faktor eksternal di beberapa negara yang sulit diprediksi.

“Kalau melihat tren tahun lalu, di awal kuartal III harga menguat. Kemudian, di akhir kuartal III lanjut kuartal IV harga turun terus,” jelasnya.

Karenanya, perusahaan batu bara masih melanjutkan upaya efisiensi untuk menjaga kinerja keuangan.
“Iya (masih efisiensi) karena masih ada kekhawatiran faktor ketidakpastian di China khususnya di kuartal IV ini,” pungkasnya. (cnn)

Share this:

  • Click to share on Twitter (Opens in new window)
  • Click to share on Facebook (Opens in new window)
Previous Post

Besaran Ganti Rugi PLN untuk Pelanggan karena Listrik Mati

Next Post

Jonan Desak Percepatan Izin Online Lewat KPK

sunardo

sunardo

Next Post

Jonan Desak Percepatan Izin Online Lewat KPK

Discussion about this post

Stay Connected

  • Trending
  • Comments
  • Latest

Gaji Terusan

2018-04-26

Siklus Anggaran

2018-04-26

Laporan Operasional

2018-04-26

Menu-menu pada Aplikasi OM-SPAN

2018-04-26

Kenapa Anda Baru Ribut Soal Utang Indonesia Sekarang? 42 Tahun Anda Kemana?

0

Jokowi Targetkan Kemudahan Berbisnis 40 Besar Dunia Tahun 2019

0

Presiden Jokowi: APBN-P 2017, Prioritaskan Program Yang Berdampak Langsung Bagi Masyarakat

0

Menkeu: Capai Target Sekaligus Jaga Iklim Bisnis

0

Kemenkeu Sebut Program Tapera Bisa Diikuti Peserta yang Punya Rumah

2021-06-30

Ramalan BI soal Tapering Off The Fed dan Siasat Mengantisipasinya

2021-06-30

OJK Pastikan Pinjol Legal Tidak Bisa Akses Kontak dan Galeri HP Debitur

2021-06-30

SKK Migas: Tujuh Proyek Hulu Migas Senilai Rp 21,12 Triliun Rampung

2021-06-30

Recent News

Kemenkeu Sebut Program Tapera Bisa Diikuti Peserta yang Punya Rumah

2021-06-30

Ramalan BI soal Tapering Off The Fed dan Siasat Mengantisipasinya

2021-06-30

OJK Pastikan Pinjol Legal Tidak Bisa Akses Kontak dan Galeri HP Debitur

2021-06-30

SKK Migas: Tujuh Proyek Hulu Migas Senilai Rp 21,12 Triliun Rampung

2021-06-30

Tentang Keuangan Negara

Keuangan Negara menyajikan berita terbaru keuangan negara, ekonomi, bisnis, e-commerce, start-up, finansial, dan entrepreneur yang bersumber dari berbagai situs dan narasumber resmi

Follow Us

Menjadi Penulis

Keuangan Negara membuka kesempatan kepada siapapun dengan latar belakang apapun untuk bergabung menjadi kontributor.

Bagi yang ingin bergabung menulis, kirimkan contoh artikelnya ke email [email protected]

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi halaman berikut ini.

Telusuri Berdasarkan Kategori

  • Artikel
  • Bisnis
  • BUMN & BUMD
  • Daerah
  • Daftar
  • Dasar Pengetahuan
  • E-commerce
  • Ekonomi
  • Finansial
  • Hot News
  • Hukum
  • Internasional
  • Investasi
  • Nasional
  • Pemeriksaan
  • Pengadilan
  • Tanya & Jawab
  • Tentang Kami
  • Menjadi Penulis
  • Pedoman Media Siber
  • Hubungi Kami
  • Advertising

© 2017 Keuangan Negara

No Result
View All Result
  • Hot News
  • Internasional
  • Nasional
  • Daerah
  • BUMN & BUMD
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • E-commerce
    • Finansial
  • Hukum
    • Daftar
    • Pemeriksaan
    • Pengadilan
  • Investasi
  • Dasar Pengetahuan
  • Login

© 2017 Keuangan Negara

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In